KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Selama ini, wilayah di bagian utara Kebumen identik dengan wilayah terpencil. Namun, cap itu barangkali akan segera hilang menyusul rencana pembangunan "Selogiri Hills Villas" di Desa Selogiri, Kecamatan Karanggayam.
Selogiri Hills Villas sendiri merupakan Cluster villa mewah yang dikembangkan PT Bumi Domas Propertindo di Kebumen. Villa mewah ini dibandrol dengan harga Rp 2 miliar.
Direktur Utama PT Bumi Domas Propertindo Subagiyono mengatakan, pembangunan villa mewah di kebumen utara ini memiliki fasilitas lengkap, seperti private pool di masing-masing villa dan fasilitas mewah lainnya.
Adapun masing-masing tipe memiliki luas bangunan dan tanah (LB/LT) yang sama yakni 229/260. Sedangkan harga yang ditawarkan mulai dari Rp 2,1 miliar, Rp 2,3 miliar dan Rp 2,6 miliar.
"Pertama kita akan bangun 4 type cluster villa, masing-masing unit memiliki view yang berbeda," ujar Subagiyono saat peluncuran Product Knowledge Selogiri Hills Villa's di Hotel Grand Kolopaking Kebumen didampingi arsitek Zakki Izzul SArc MArch, Minggu (3/9/2021).
Subagiyono optimis pada pengembangan villa ini akan mendongkrak perekonomian bagi masyarakat sekitar serta mengukir sejarah di Kabupaten Kebumen menjadi pengembang pertama yang mendirikan villa merah di kawasan perbukitan utara Kebumen.
"Memiliki villa di kawasan ini merupakan investasi yang sangat tepat untuk masa depan, kami optimis ini akan terjual dalam waktu singkat," ujarnya sembari menyebutkan kantor pemasaran di Jalan Ahmad Yani (depan Taman Kota Kebumen).
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kebumen, Muhammad Arifin SSi MT yang hadir pada peluncuran kemarin mengatakan, pemerintah Kabupaten Kebumen menyambut baik pembangunan dan pengembangan kawasan utara.
Dan, Selogiri Hills Villas ini diharapkan menjadi salah satu upaya mewujudkan hal tersebut. Menurutnya, pembangunan villa tersebut dapat mengembangkan dan mendongkrak perekonomian di kawasan utara Kebumen yang selama ini menjadi kantong kemiskinan agar menjadi lebih maju.
"Pembangunan ini akan berdampak positif pada lingkungan yang bisa menjadi salah satu aset yang dapat menjadi peluang ekonomi bagi masyarakat. Keberadaan villa juga akan menjadi daya tarik wisatawan yang tentunya bisa meningkatkan ekonomi," ujar Arifin hadir mewakili Bupati Kebumen H Arif Sugiyanto.
Arifin menjelaskan, saat ini Pemkab Kebumen telah membangun akses Jalan Lingkar Utara (Jalingkut) Kebumen atau jalur petai sewu yang diharapkan jalur tersebut dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kebumen utara. Terlebih kawasan perbukitan utara kebumen saat ini masuk dalam kawasan Geopark Karangsambung Karangbolong yang sudah berskala nasional.
"Kita memiliki potensi wisata yang besar Geopark Karangsambung Karangbolong di taraf nasional sedang menuju Global Geopark. Hal ini masyarakat harus sigap mengambil peluang jangan sampai masyarakat sekitar hanya sebagai penonton. Masyarakat harus turut menjadi pelaku wisata," ujarnya.
Arifin menambahkan, meski pemerintah Kabupaten Kebumen membuka peluang besar bagi para investor namun pihaknya mengingatkan agar dalam proses pembangunan sesuai dengan mekanisme dan prosedur yang berlaku. "Pembangunan ini kita dukung, namun segala sesuatunya harus mengedepankan prosedur dan sesuai mekanisme yang ada," pungkasnya.
Usai Product Knowledge, para peserta diajak mengunjungi lokasi pembangunan "Selogiri Hills Villas" di Desa Selogiri, Kecamatan Karanggayam, yang berjarak sekitar 27 km dari pusat kota Kebumen.
Dengan kendaraan Hiace di sepanjang perjalanan para peserta kagum dengan pemandangan yang disuguhkan kawasan pegunungan utara kebumen. Di lokasi itu, arsitek memberikan paparan terkait teknis spesifikasi hingga berbagai fasilitas yang disediakan di villa mewah ini. (Fur