KEBUMEN(kebumenekspres.com)- Menarik melihat upaya Pemerintah Desa Karangreja Kecamatan Petanahan dalam mengelola dan mengembangkan potensinya. Berada di wilayah pesisir selatan, Pemdes setempat mengembangkan potensi wisata (obwis) dengan membuka obyek wisata yang disebut Pantai Cemara Sewu.
Kepala Desa Karangreja, Y Khanifudin menyampaikan Pantai Cemara Sewu belum lama dibuka. Namun sejauh ini, relatif sudah dikenal dan bisa diterima warga Kebumen pada umumnya. "Ya kalau hari-hari libur ramai," ujar Kades ditemui belum lama ini
Berada tak jauh dari obyek wisata Pantai Petanahan, Pantai Cemara Sewu sama-sama menawarkan panorama serta sejuknya suasana pantai. Hamparan pohon cemara menjadi ciri khas obwis ini. Selain itu, seperti pada umumnya, obwis ini menyediakan sejumlah wahana permainan anak-anak seperti kolam renang dan sejumlah wahana lain
Begitu masuk ke lokasi, papan nama Pantai Cemara Sewu serta sebuah perahu nelayan di pinggir pantai menjadi hal pertama yang menyita perhatian. Di titik inilah, para wisatawan biasa berswafoto atau mengabadikan kunjungan mereka ke pantai ini
Menariknya, merunut keterangan Y Khanifudin, Pantai Cemara Sewu awalnya adalah lokasi tambak udang. Berdasarkan sejumlah pertimbangan, Y Khanifudin berinisiatif menyulapnya jadi obyek wisata dengan mereklamasi lokasi tambak. Sebagai perintis, Y Khanifudin pun tak segan merogoh koceknya untuk membangun wahana dan sarana prasarana pendukung. "Namun pada dasarnya ini adalah milik Desa Karangreja dan dibiayai desa," ujarnya
Y Khanifudin menyampaikan obyek wisata dipilih sekaligus sejalan dengan program Pemkab Kebumen yang merencanakan membuat kawasan wisata pantai terpadu di Pesisir Selatan. Lebih penting lagi, adanya Pantai Cemara Sewu membuka lapangan pekerjaan bagi sebagian warganya. Juga memberdayakan pemuda setempat untuk mengelola wisata tersebut.
"Di sini kan tadinya ada nelayan. Tapi karena ombak besar, seringkali mereka sulit melaut. Akhirnya sebagian berhenti sebagian lagi harus numpang ke Kecamatan Ayah. Nah, adanya wisata ini membuat istri para nelayan itu membuka usaha dengan menjual kuliner," paparnya.
Keberadaan obyek wisata Pantai Cemara Sewu sekaligus melengkapi "identitas" Desa Karangreja yang sebelumnya lebih dikenal sebagai sentra gula jawa serta sapi PO di Kebumen itu. "Kami berharap Pantai Cemoro Sewu membawa dampak positif bagi warga kami juga turut berkontribusi kepada pembangunan daerah khususnya dari sektor wisata," ujar Y Khanifudin. (cah)
