KEBUMEN (KE)-Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al-Huda tak hanya mendampingi para calon haji (calhaj) dalam persiapan sebelum ke Mekah. KBIH Al-Huda yang beralamat di Dusun Jetis Desa Kutosari Kecamatan Kebumen itu juga memberikan fasilitas guide (Pemandu) yang akan mendampingi para calhaj saat berada di tanah suci.
Direksi Al-Huda Abdul Mungin Sidi SAg MPdI mengatakan, para pemandu yang masih keluarga dari Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Huda tersebut saat ini sudah bermukim (bertempat tinggal) di Negara Arab Saudi. "Selain para keluarga Ponpes Al-Huda para guide yang lainnya berasal dari mitra dan alumni ponpes Al-Huda," kata Abdul Mungin Sidi saat membimbing para calon jamaah haji KBIH Al-Huda di Alun-alun Kebumen, baru-baru ini.
Menurutnya, tak semua calhaj paham seluk beluk di Mekah. Apalagi, sebagian besar diantara mereka baru pertama kali menginjakkan kaki di Mekah. Suasana disana sangat ramai dan lokasinya juga masih asing bagi para jamaah. Selain itu ketika para jamaan hendak membeli sesuatu (shoping) tentunya akan kesulitan pada proses tawar-menawar. Maka dari itu dengan adanya guide yang mendampingi para jamaah haji, diharapkan segala kebutuhan para jamaah akan berjalan dengan lancar," imbuhnya.
Para guide tersebut nantinya juga akan mendampingi para jamaah haji KBIH Al-Huda ketempat-tempat bersejarah (wisata religi).“Dengan adanya para guide yang sudah berpengalaman maka komunikasi, transportasi dan akomodasi para jamaah haji akan lancar.” jelasnya di sela-sela mengurus 500 orang peserta manasik haji.
Sementara itu, pada manasik haji kemarin, jamaah didampingi Ketua Forum Komunikasi (FK) KBIH Kabupeten Kebumen, KH Agus Ulin Nuha SS SPdI yang juga putra Pengasuh Ponpes Al-Huda KH Wahib Macfudz. Saat ini para calon jamaah haji mempratekkan langsung tata cara ibadah haji. Baik saat berada di Padang Arafah untuk melaksankan Wukuf, melempar Jumroh maupun saat melaksanakan Thawaf.“Para peserta harus paham betul, dengan semua proses ibadah haji,” tegasnya.
Terpisah, Sekretaris KBIH Al-Huda Komarudin SPd mengatakan, para calhaj jamaah haji KBIH Al-Huda akan didampingi oleh para Kyai dan akademisi termasuk KH Agus Ulin Nuha SS SPdI yang setiap tahun selalu menyertai para jamaahnya berhaji ke tanah suci. Ia lantas berpesan kepada seluruh jamaah haji untuk selalu menjaga kesehatan. Pasalnya ibadah haji merupakan ibadah fisik, sehingga ketika para jamaah mengalami gangguan kesehatan maka akan menggangu kelancaran proses ibadah haji. Ketika disinggung mengenai berapa jumlah jamaah haji yang akan berangkan di tahun 2015. Dia menjawab sekitar 300 orang peserta. “Saya berpesan kepada para calon jamaah haji untuk selalu menjaga kesehatan,” jelasnya.(mam)