• Berita Terkini

    Sabtu, 06 Juni 2015

    7000 Bikers Ramaikan Ultah One King Kebumen

    7000 Bikers Ramaikan Ultah One King Kebumen
    Sudarno Ahmad/Ekspres

    KEBUMEN (KE)- Klub penggeber Yamaha RX King, One King Kebumen merayakan hari ulang tahun keempat. Perayaan empat tahun terbentuknya komunitas para raja di Kebumen itu berlangsung dengan meriah, baru-baru ini. Perayaan yang dipusatkan di rest area sebuah rumah makan di Sruweng itu dihadiri oleh sedikitnya tujuh ribu bikers dari berbagai klub dan komunitas Yamaha RX King se Jawa, Sumatera dan Kalimantan.

    Tidak hanya kumpul-kumpul semata, pada acara tersebut juga diisi dengan beragam acara seperti kontes modifikasi motor, kelas air brush hingga hiburan dangdut. Bahkan untuk memeriahkan perayaan itu, panitia menghadirkan sexy dancer dari Jogjakarta, yang langsung membuat suasana riuh penuh semangat.

    Panitia yang juga pendiri One King Kebumen, Kelik Gondrong mengatakan, perayaan ulang tahun komunitas pecinta Yamaha RX King yang keempat itu dijadikan ajang mempererat tali silaturahmi antar penggemar Yamaha RX King se Indonesia. One King Kebumen sendiri saat ini memiliki 105 anggota dengan latar belakang yang berbeda-beda. PNS, polisi, karyawan swasta dan sejumlah latarbelakang lainnya. "Kami disini tidak membedakan asal-usulnya yang penting kebersamaan. Tetapi yang jelas kami tidak menerima anggota yang masih sekolah," terang Kelik, disela-sela acara.

    Kelik menjelaskan, tak sedikit orang membenci klub motor RX King. Terlebih, dengan suara knalpot motornya yang memekakkan telinga, sehingga membuat banyak orang yang sinis. Selain itu, penampilan para penunggangnya dengan jaket yang kumal dan kotor menjadi sisi lain yang tak sedap dan menyebalkan.

    Kelik juga menepis anggapan, komunitas penggemar RX King itu anarkis. Komunitasnya justru sebagai wadah pemersatu penggemar RX King dengan kegiatan positif. Namun, semua itu adalah penampilan luarnya saja. Karena, para pecinta sepeda motor dua tak yang tergabung dalam One King Kebumen justru sangat berbeda.  Mereka, ternyata punya kepedulian terhadap sesama. Sebut saja, setiap bulan suci Ramadhan mereka selalu menggelar bakti sosial dengan membagi-bagi takjil kepada setiap pengendara. Selain itu, mereka juga menyantuni sejumlah anak yatim dan duafa.

    Menurutnya, nilai positif yang dilakukan One King Kebumen tidak itu saja. Masih banyak hal positif yang telah dilakukan One King.  Karena, selama ini mereka juga kerap membantu aparat kepolisian dalam hal menyosialisasikan safety riding atau keselamatan berkendara. Oleh karena itu, One King bukan kumpulan geng motor yang keberadaannya selalu memberikan kesan negatif.  "Dengan dibentuknya klub juga bisa mengurangi kejahatan," paparnya.(ori)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top