 |
| AGUNG/EKSPRES |
PURWOREJO (Purworejo Eskpres)-Pintu utama Gua Nguwik Desa Donorejo Kecamatan Kaligesing disinyalir bukanlah yang ada sekarang ini. Ada dugaan terdapat pintu besar yang dahulunya dipergunakan untuk keluar masuk. Adapun pintu yang ada saat ini, diakui warga telah diperbesar karena dulu lubangnya hanya sebesar kelapa muda.
"Saat mendampingi tim peneliti dari Sangiran dan Prambanan, didalamnya terdapat reruntuhan stalagmit dan stalaktit. Warga setempat menamainya dengan candi bubrah," ujar Widhianto dari Museum Tosan Aji kepada Purworejo Ekspres, Rabu (10/6/2015).
Dan di sekitar lokasi tersebut, terdapat ruangan yang lebih luas dan di atasnya terdapat sampah-sampah dari plastik. Tidak menutup kemungkinan di lokasi tersebut menjadi pintu utama. "Itu masih sebatas dugaan, tapi memang perlu dilakukan penelitian lebih mendalam," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidkan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Purworejo Drs Eko Riyanto menyatakan jika dirinya bersama staf di Bidang Kebudayaan pernah mendekati Gua Nguwik."Kami pernah kesana tapi tidak secara detail memeriksa Gua Nguwik. Karena saat itu kami melakukan pengecekan ke beberapa gua yang ada di Desa Donorejo," kata Eko Riyanto.
Eko menambahkan, pihaknya tertarik untuk mendatangi lokasi tersebut karena adanya cerita yang menyatakan bahwa di dalam gua terdapat ikan jenis pelus putih. Hanya saja, pihaknya belum bisa memasuki kedalam gua karena pintunya masih tertutup."Jadi hanya melihat saja dari luar," imbuh Eko.
Disinggung mengenai tulang yang diduga fosil hewan purba itu, Eko mengatakan bahwa itu adalah hal yang fenomenal. Karena selama ini di Purworejo belum pernah ada penemuan seperti itu. Adapun penemuan yang adalah penemuan-penemuan benda dimana manusianya telah memasuki peradaban baru. "Ini akan sangat menarik jika kalau memang itu dari binatang purba, mungkin saja dahulunya di Purworejo ini ada kehidupan purba," kata Eko Riyanto. (baj)
