• Berita Terkini

    Senin, 29 Juni 2015

    Budidaya Ikan Sidat Sangat Menjanjikan

    Petani Ikan Ambal Sukses Budidayakan Ikan Sidat
    Budidaya Ikan Sidat Sangat Menjanjikan
    IMAM/EKSPRES
    KEBUMEN (Kebumen Ekspres)-Ikan sidat (Anguilla sp) mungkin tidak menarik bila dibandingkan ikan lain. Namun, sidat mengandung nilai gizi tinggi dan banyak dicari konsumen dari luar negeri sehingga harganya pun mahal.

    Sayangnya, ikan sejenis belut tersebut telanjur dicap sulit dibudidayakan . Faktanya dari dulu, di Kabupaten Kebumen belum pernah ada yang berhasil membudidaya sidat.  Dalam beberapa literatur, sidat merupakan jenis binatang yang tumbuh dan berkembang di aliran sungai. Akan tetapi ketika akan bereproduksi binatang ini akan  bermigrasi ke laut. Dilaut tersebut perut sidat akan pecah dan mengeluarkan semua telurnya. Kemudian setelah telur menetas maka benih-benih sidat akan kembali bermigrasi ke sungai.
    “Bahkan Negara Jepang  yang merupakan importer sidat pun hingga saat ini belum bisa memijahkan sidat,” kata Ketua Kelompok Delta sidat Saefun Mustofa (42) kebumenekspres.com, Minggu (28/6/2015).

    Namun bagi para petani yang tergabung dalam kelompok Delta Sidat yang beralamat di RT 2 RW 2 Desa Sidoluhur Kecamatan Ambal, budidaya ikan sidat tidaklah sulit.  Setelah berkali-kali mencoba, Saefun menemukan rahasia budidaya ikan sidat yang benar. Menurutnya, proses pembudidayaan sidat tidaklah sesulit yang dibayangkan bahkan sangat sederhana.

    Cukup menggunakan kolam yang seluruh permukaannya ditutup dengan tumbuhan eceng gondok. Tinggi air hanya berkisar 30 centimeter. Sidat akan diberi makan berupa cacing atau daging keong yang telah dicacah.

    Sementara itu Mame (27) petani ikan lainnya mengatakan,  sidat sangat menguntungkan bila dibandingkan dengan budidaya ikan jenis lainnya seperti lele atau gurami.   “Harga sidat untuk ukuran konsumsi saat ini berkisar Rp 150 ribu perkilo. Dengan ukuran 2.5 ons maka rata-rata harga sidat Rp 75 ribu perekor,” bebernya.
    Sebenarnya keuntungan beternak sidat jaul lebih menguntungkan. Dan saat ini Delta sidat siap bekerjasama dengan siapapun.
    “Kita juga menjual bibit sidat dengan berbagai ukuran, dan ketika bibit beli di sini maka kita juga siap untuk membeli hasil panennya,” terangnya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top