Sambutan Terakhir Bupati Dibacakan Sekda
KEBUMEN (Kebumen Ekspres)-Bupati Kebumen, Buyar Winarso berharap capaian keberhasilan serta prestasi yang telah telah diraih dalam masa pemerintahannya 5 tahun terakhir dapat dilanjutkan dan ditingkatkan oleh Bupati dan Wakil Bupati periode berikutnya. Buyar juga meminta, agar hasil-hasil pembangunan itu dioptimalkan pemanfaatannya serta dilestarikan.
Hal itu diungkapkan Buyar Winarso pada sambutan terakhirnya sebagai bupati Kebumen pada rapat paripurna, dengan agenda usulan pemberhentian jabatan bupati-wabup, Kamis (25/6/2015). Sambutan tertulis terakhir itu, terpaksa disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen, Adi Pandoyo SH MSi, mengingat hanya sesaat sebelum rapat digelar, Bupati mendapat kabar duka ibu kandungnya, Hj Sunarsih meninggal dunia.
Kabar duka itu menyentakkan seluruh peserta rapat paripurna yang diikuti anggota Forum Pimpinan Daerah dan kalangan unsur pimpinan dan anggota DPRD. Alhasil, suasana duka menyelimuti rapat paripurna.
Bupati Kebumen, seperti dibacakan Adi Pandoyo juga meminta dukungan dari seluruh masyarakat agar Kebumen terus maju di masa mendatang. "Tentu dengan dukungan seluruh masyarakat Kabupaten Kebumen, melalui Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kebumen pada 9 Desember 2015 mendatang," tegas Buyar Winarso.
Melalui sambutan tertulisnya pula Bupati Buyar Winarso mengungkapkan, pihaknya telah memenuhi kewajiban selaku bupati dan wakil bupati. "Selama kami melaksanakan tugas diwarnai dengan berbagai tantangan, hambatan, dan tidak lepas dari berbagai permasalahan. Namun demikian, kita bersyukur, karena selama 2010 - 2015 tersebut telah banyak capaian, prestasi dan perkembangan positif yang dapat diraih serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," papar Adi Pandoyo, membacakan sambutan bupati.
Di sisi lain, kata dia, disamping keberhasilan yang telah diraih masih ada beberapa program dan kegiatan yang belum dapat terselesaikan dengan baik. Bupati meminta maaf atas hal tersebut. "Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kebumen. Atas dukungan yang telah diberikan selama lima tahun kami menjabat. Sekaligus juga kami mohon maaf, manakala terdapat kekurangan dalam memimpin Kabupaten Kebumen dari Tahun 2010 hingga 2015," ungkapnya.
Bupati menambahkan, selama periode masa jabatan, hubungan antara eksekutif dan legislatif mengalami dinamika dalam pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing. "Karena itu, secara khusus, kami menyampaikan terimakasih atas semua dukungan dan kerjasama yang terjalin selama ini, serta memohon maaf atas segala kekurangan selama masa jabatan kami tersebut," tandasnya.
Bupati Buyar Winarso beserta Wakil Bupati Djuwarni AmdPd kurang dari 31 hari lagi menyelesaikan jabatannya sebagai orang nomor satu dan dua di Kabupaten Kebumen ini. Terhitung pada 26 Juli 2015 mendatang, masa jabatan keduanya akan berakhir.
Kursi bupati bakal digantikan penjabat (Pj) Bupati hingga didapatkan pasangan bupati dan wakil bupati terpilih. Buyar Winarso sendiri dalam sejumlah kesempatan menegaskan tidak akan mencalonkan diri lagi Pemilihan Umum Kepala Daerah (pemilukada) Kebumen, 9 Desember mendatang. (ori)
 |
| DOC / EKSPRES |
Hal itu diungkapkan Buyar Winarso pada sambutan terakhirnya sebagai bupati Kebumen pada rapat paripurna, dengan agenda usulan pemberhentian jabatan bupati-wabup, Kamis (25/6/2015). Sambutan tertulis terakhir itu, terpaksa disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen, Adi Pandoyo SH MSi, mengingat hanya sesaat sebelum rapat digelar, Bupati mendapat kabar duka ibu kandungnya, Hj Sunarsih meninggal dunia.
Kabar duka itu menyentakkan seluruh peserta rapat paripurna yang diikuti anggota Forum Pimpinan Daerah dan kalangan unsur pimpinan dan anggota DPRD. Alhasil, suasana duka menyelimuti rapat paripurna.
Bupati Kebumen, seperti dibacakan Adi Pandoyo juga meminta dukungan dari seluruh masyarakat agar Kebumen terus maju di masa mendatang. "Tentu dengan dukungan seluruh masyarakat Kabupaten Kebumen, melalui Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kebumen pada 9 Desember 2015 mendatang," tegas Buyar Winarso.
Melalui sambutan tertulisnya pula Bupati Buyar Winarso mengungkapkan, pihaknya telah memenuhi kewajiban selaku bupati dan wakil bupati. "Selama kami melaksanakan tugas diwarnai dengan berbagai tantangan, hambatan, dan tidak lepas dari berbagai permasalahan. Namun demikian, kita bersyukur, karena selama 2010 - 2015 tersebut telah banyak capaian, prestasi dan perkembangan positif yang dapat diraih serta dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," papar Adi Pandoyo, membacakan sambutan bupati.
Di sisi lain, kata dia, disamping keberhasilan yang telah diraih masih ada beberapa program dan kegiatan yang belum dapat terselesaikan dengan baik. Bupati meminta maaf atas hal tersebut. "Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kebumen. Atas dukungan yang telah diberikan selama lima tahun kami menjabat. Sekaligus juga kami mohon maaf, manakala terdapat kekurangan dalam memimpin Kabupaten Kebumen dari Tahun 2010 hingga 2015," ungkapnya.
Bupati menambahkan, selama periode masa jabatan, hubungan antara eksekutif dan legislatif mengalami dinamika dalam pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing. "Karena itu, secara khusus, kami menyampaikan terimakasih atas semua dukungan dan kerjasama yang terjalin selama ini, serta memohon maaf atas segala kekurangan selama masa jabatan kami tersebut," tandasnya.
Bupati Buyar Winarso beserta Wakil Bupati Djuwarni AmdPd kurang dari 31 hari lagi menyelesaikan jabatannya sebagai orang nomor satu dan dua di Kabupaten Kebumen ini. Terhitung pada 26 Juli 2015 mendatang, masa jabatan keduanya akan berakhir.
Kursi bupati bakal digantikan penjabat (Pj) Bupati hingga didapatkan pasangan bupati dan wakil bupati terpilih. Buyar Winarso sendiri dalam sejumlah kesempatan menegaskan tidak akan mencalonkan diri lagi Pemilihan Umum Kepala Daerah (pemilukada) Kebumen, 9 Desember mendatang. (ori)
