• Berita Terkini

    Jumat, 12 Juni 2015

    Roket Air Ali Mukhtarudi "Lepas" Siswa MTsN Prembun

    Roket Air Ali Mukhtarudi "Lepas" Siswa MTsN Prembun
    IMAM/ESKPRES
    KEBUMEN (Kebumen Ekspres)-Pameran roket air hasil karya Ali Mukhtarudi menandai pelepasan 261 siswa  kelas IX MTsN Prembun yang baru saja dinyatakan lulus, Rabu (10/6/2015). Ali Mukhtarudi sendiri menjadi salah satu siswa yang dilepas pada hari itu.

    Kepada wartawan, Ali Mukhtarudi mengatakan, roket air merupakan aplikasi dari hukum Newton 3/aksi-reaksi yang berisi. Dimana apabila sebuah benda memberikan gaya kepada benda lain, maka benda kedua memberikan gaya kepada benda yang pertama. Kedua gaya tersebut memiliki besar yang sama tetapi berlawanan arah, maka dari itu roket dapat meluncur. "Ini sama dengan ketika balon dilepas, maka gas dalam balon akan mendorongnya. cuma pada roket air daya dorongnya menggunakan air," jelasnya.

    Pihak sekolah sendiri mengemas acara pelepasan itu dengan pameran karya siswa. Selain roket air, kerajinan bambu, tanaman organik dan lukisan. semua karya tersebut merupakan bagian dari bahan ajar yang digunakan sebagai media pembelajaran di MTsN Prembun. selain itu acara tersebut juga dimeriahkan dengan sajian makanan, minuman dan snack yang semuanya merupakan hasil karya para guru MTsN Prembun.

    Kepala Sekolah MTsN Prembun Mochmmad Malik MAg melalui Waka Kurikulum Nur Sabani MPdI mengatakan, bahwa pihak sekolah sangat berterima kasih kepada para wali siswa yang telah mempercayakan buah hatinya kepada MTsN Prembun. Menurutnya, semua siswa yang telah diserahkan untuk dididik di MTsN Prembun merupakan sebuah amanah yang tentunya akan dijaga dengan sebaik mungkin. "Sebuah amanah pasti akan kami jaga dengan baik, pasalnya hal itu akan dimintai pertangungjawaban kelak di kemudian hari. dan saat ini MTsN Prembun lulus 100 persen" jelasnya.

    Dia menambahkan bahwa kedepan, MTsN Prembun juga akan menyediakan kelas layanan khusus. Pada program tersebut siswa dapat lebih meningkatkan penguasaan Bahasa Inggris dan Arab. Meningkatkan minat bakat, dan meningkatkan nilau Ujian Nasional. Selain itu pada tahun ajaran 2015/2016 tersebut juga akan mengadakan pemisahan kelas antara siswa laki-laki dan siswa perempuan. Pasalnya selain untuk menjaga dari hal-hal yang tidak diinginkan, pemisahan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan dan prestasi siswa. "Pernah ada penelitian di Negara Amerika yang mengatakan bahwa pemisaha kelas pembelajaran antara siswa laki-laki dan perempuan akan meningkatkan kecerdasan," bebernya. (mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top