• Berita Terkini

    Selasa, 21 Juli 2015

    Dermaga Pelabuhan Niaga Tegal Penuh Sesak

    ABIDIN ABROR/RATEG
    TEGAL-
    Bersamaan tibanya hari raya Idul Fitri, tidak hanya terminal angkutan kendaraan darat yang dipadati ribuan kendaran,yang akan membawa penumpang ke berbagai tujuan. Keadaan sama terjadi di dermaga pelabuhan niaga Tegal.


    Ratusan  kapal ikan  dari berbagai jenis memadati dermaga pelabuhan.Sedang jumlah kapal ikan yang berlabuh di dermaga pelabuhan jumlahnya menurut petugas Keselamatan Kapal Penjagaan dan Patroli Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV  Tegal,   Fakhrudin,mencapai 452 kapal. Banyaknya kapal yang berlabuh di pelabuhan Tegal  sehingga keadaan dermaga penuh  sesak.

    Jumlah Kapal yang berlabuh di kolam pelabuhan belum  termasuk  yang mendarat di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Jongor Kelurahan Tegalsari.  Jumlahnya mencapai ratusan kapal.  Banyaknya kapal yang berlabuh  sehingga membuat keadaan kolam dermaga dua pelabuhan,  baik kolam  pelabuhan sebelah  timur dan pelabuhan barat  sehingga kapal-kapal saling berhimpitan.

    Kapal yang berlabuh di dermaga pelabuhan menurut petugas KSOP Wahyu S sebagian berasal dari Jakarta. Kapal-kapal ikan ini memilih berlabuh di dermaga pelabuhan Tegal,  menurutnya karena sebagian awak kapal yang bekerja  berasal   dari  Tegal. Setelah berlabuh di pelabuhan Tegal  nantinya berangkat  kembali  dan  mengisi  perbekalan  melautnnya  dari pelabuan Tegal.

    Sedang jenis kapal yang berlabuh di pelabuhan,diantaranya kapal cumi,gillnet, phursine,  dan  sebagiannya lagi  kapal  dogolan. Banyaknya jumlah kapal di  kolam dermaga  pelabuhan bersamaan momen hari raya Idul  Fitri  dari  Kementrian Perhubungan Direktorat  Jenderal Perhubungan Laut Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Tegal, sebelumnya telah mengeluarkan surat edaran. Surat edaran khususnya ditujukan kepada para  pemilik kapal,  nahkoda dan pengurus kapal. Dalam surat bernomor UM. 003/07 /09 / KSOP. TGl- 2015, perihal keamanan dan keselamatan kapal  di Pelabuhan  Tegal. Bersamaan  Hari Raya Idul Fitri 1436H 2015, kapal- kapal yang tambat di kolam pelabuhan mengalami  peningkatan  jumlah kapal yang berlabuh kolam dermaga. Keadaan  ini  sehingga mengakibatkan kepadatan  yang  luar  biasa  dikolam pelabuhan.

    Terkait itu maka dalam rangka pengawasan keselamatan  dan keamanan  pelayaran,  serta  untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak dingginkan seperti benturan antar kapal,kebakaran kapal dan lain-lain diperintahkan kepada pemilik kapal, nahkoda, dan juga pengurus kapal  wajib memenuhi ketentuan-ketentuan, diantaranya pemilik atau nahkoda  wajib melaporkan kedatangan kapalnya ke KSOP Tegal. Kapal disandarkan dengan cara susun sirih, haluan menghadap ke timur  atau ke laut. Setiap kapal harus dijaga minimal  dua orang awak kapal yang dapat mengoperasikan kapalnya. Berkomunikasi   dengan  koordinasi  aktif
    dengan KSOP Tegal  dan  instansi  terkait.

    Memutus  sementara  hubungan aliran  listrik dari  sumbernya (Accu).  Utamakan keselamatan dan keamanan pelayaran. Melaporkan segera  kepada aparat keamanan di lingkungan pelabuhan apabila  terjadibahaya atau emergency di kapal.Ketentuan ini wajib dipatuhi dengan tujuan utamanya untuk menghindari terjadinya kebakaran.
    Menurut Wahyu S, kepadatan dermaga pelabuhan rutin terjadi bersamaan dengan  tibanya  hari  raya   Idul  Fitri.  Kepadatan kapal mulai berkurang setelah lebaran berlangsung lima belas hari dan biasanya kapal sudah bersiap untuk kembali melaut. (din)











    Berita Terbaru :


    Scroll to Top