M. AINUL ATHO/radarpekalongan |
Dari catatan traffic count Posko Induk Dishubparbud Kota Pekalongan, sejak H+1 atau Minggu (19/7), sudah terjadi lonjakan jumlah kendaraan yang melintas di jalur Pantura Pekalongan ke arah Jakarta. Terhitung sebanyak 61.150 kendaraan melintas, naik cukup signifikan dibandingkan hari kedua Lebaran (Sabtu 18/7) yang hanya ada sebanyak 43.674 kendaraan melintas.
Jumlah tersebut diperkirakan akan terus mengalami peningkatan hingga Senin (20/7), dan mencapai puncaknya pada Selasa (21/7). "Puncaknya kami perkirakan terjadi nanti malam (Senin) hingga besok pagi (Selasa). Tren hari-hari puncak mudik tidak akan jauh berbeda dibandingkan tahun kemarin," tutur Ketua Regu III Posko Induk Dishubparbud Kota Pekalongan, M Rofikin, Senin (20/7).
Sementara perhitungan Posko Induk Dishubparbud pada Senin dari pukul 07.00 hingga pukul 14.00, sudah ada sebanyak 23.768 kendaraan melintas yang didominasi kendaraan pribadi sebanyak 12.428 dan sepeda motor sebanyak 10.287 unit.
Sedangkan dari pantauan di jalur Pantura Pekalongan Senin (20/7) siang, kondisi lalu lintas terlihat padat merayap dengan dominasi kendaraan pribadi berupa mobil.
Dikatakan Rofikin, kondisi demikian baru terjadi pada Senin. Hari sebelumnya, kondisi lalu lintas cenderung lengang. "Baru saat ini. Kemarin masih lenggang. Mungkin malam nanti dan besok (hari ini) akan semakin padat," jelas dia.
Rofikin menyebut, setidaknya ada tiga titik macet di jalur Pantura Kota Pekalongan yang perlu diantisipasi. Dishubparbud, kata dia, sudah melakukan antisipasi baik dengan penerjunan personil langsung di lapangan maupun lewat kontrol ATCS. "Untuk di lapangan beberapa langkah sudah dilakukan seperti di Ponolawen dimna dari arah selatan sudah ditutup dan dialihkan langsung ke barat untuk mencegah terjadinya krodit dengan lalu lintas lokal," imbuh dia.
Sebelumnya, untuk puncak arus mudik sebelum Lebaran terjadi pada H-2 atau atau Rabu (15/7). Pada hari itu jumlah kendaraan yang melintas dari arah barat ke arah timur mencapai 81.604 kendaraan, naik signifikan dari hari sebelumnya (H-3) yang mencapai 64.486 kendaraan.(nul)