ISTIMEWA |
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayan Drs Hery Setyanto mengaku optimis target 355 ribu pengunjung tersebut tercapai sekaligus target pendapatan PAD sebesar Rp 1,7 miliar di tahun 2015 ini.
Dijelakannya, objek wisata yang dikelola Disparbud adalah Pantai Logending, Waduk Wadaslintang, Goa Petruk, Pantai Petanahan, Goa Jatijajar, Pantai Suwuk, Pemandian Krakal, Waduk Sempor, serta Pantai Karangbolong.
Sedangkan yang diharapkan mendapatkan kunjungan terbanyak, adalah obwis Pantai Suwuk sebanyak 132 ribu wisatawan serta diperingkat kedua obwis Goa jatijajar sebanyak 80.000 wisatawan.
Kendati memasang target pendapatan yang tinggi, Hery Setyanto menegaskan, Disparbud tidak akan menaikkan harga tiket masuk di sembilan obwis tersebut. Alasannya, Disparbud tidak ingin pengunjung obwis kecewa dan justru malah akan mengurangi jumlah wisatawan. Bagi Disparbud, yang terpenting adalah multiplier effect yang ditimbulkan dari banyaknya kunjungan wisatawan.
“Harga tiket tetap, tidak naik. Kalau dinaikkan kita kuatir para pengunjung terutama biro perjalanan akan kecewa. Agen travel tentunya tidak mau nombok untuk naiknya harga tiket. Lagipula kita mengutamakan multiplier effect agar omset juga bisa dinikmati pedagang disekitar obwis, masyarakat sekitar obwis juga ikut mendapatkan untung,” terangnya, Rabu (8/7).
Lebih lanjut Hery menjelaskan Disparbud sudah melakukan persiapan menjelang libur lebaran ini dengan mempercantik sejumlah obyek wisata. Proyek pengecatan obyek-obyek wisata maupun perbaikan sarana mainan yang ada di lokasi juga sudah dilakukan termasuk dengan melakukan pemasangan canopi-canopi di kios/warung dan rehab jalan paving di obwis panta dan peningkatan layanan pendukung lainnya seperti dengan memberikan pembinaan kepada para pedagang dan pemilik warung di sekitar obwis, agar mereka menjual makanan yang sehat, higienis dan tidak kadaluwarsa.
Terkait penanganan keselamatan pengunjung di obyek wisata, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan juga telah menyiapkan sejumlah petugas yang akan berjaga mulai tanggal 18-24 Juli 2015. Tak kurang dari 276 personil akan diterjunkan untuk membantu kelancaran dan pengamanan di lokasi obwis. (mam)