• Berita Terkini

    Sabtu, 08 Agustus 2015

    Bom Meledak di Kecamatan Ambal

    gunturforekspres
    Simulasi Penanganan Teroris
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Kantor Unit Bank BRI Kecamatan Ambal  Jumat (7/8/2015) dimasuki seorang penyusup. Pria misterius itu lantas menaruh bom dalam sebuah tas ransel yang diletakkkan di dalam ruang Customer services (pelayanan nasabah) kantor yang berada di Jalan Daendels, Desa Ambalresmi Kecamatan Ambal yang tak jauh dari pasar Ambal. tersebut.

    Mengetahui kantor diancam bom oleh teroris, staf dan karyawan segera berkoordinasi dengan satuan aparat. Tak lama berselang, pasukan Penjinak bahan peledak (jihandak) Batalyon Zeni tempur (Yonzipur) 4/TK Kodam IV Diponegoro mendatangi lokasi dan mengevakuasi bom.

    Agar tidak jatuh korban, aparat TNI mensterilkan lokasi kantor unit hingga radius 50 meter. Setelah situasi terkendali, bom anti sentuh berdaya ledak tinggi itu lantas dibawa ke lapangan manunggal TNI sekitar 200 meter dari lokasi. Di tempat itu, bom diledakkan.

    Itulah suasana simulasi penanganan teroris yang digelar Kodam IV/ Diponegoro kemarin. Simulasi itu sendiri tak banyak diketahui warga setempat. Menurut salah satu karyawan BRI Unit Ambal, Sartiyo (50) pemberitahuan adanya simulasi baru datang pada Kamis sore (6/8). "Bahkan pelayanan tidak terganggu. Bank tetap melayani nasabah seperti biasa," ujarnya yang kemarin bersama Satpam Kantor Unit BRI Ambal, Guntur (25).

    Martijo (40) salah satu warga mengatakan hal senada. Setahu dia, ada banyak puluhan aparat TNI mendatangi lokasi sekitar pukul 08.30 WIB. Selanjutnya pada sekitar pukul 11.30 WIB, bom diledakkan di alun-alun Kecamatan Ambal. "Suara bomnya terdengar sampai ratusan meter," katanya sembari mengatakan, simulasi itu mengundang warga berbondong-bondong mendatangi lokasi.

    Terpisah, Komandan Dinas Penelitian dan Pengembangan (Dislitbang TNI AD) Mayor (Inf) Kusmayadi membenarkan adanya simulasi penanganan bom oleh Jihandak Batalyon Zeni tempur (Yonzipur) 4/TK Kodam IV/ Diponegoro. "Mereka hanya datang ke Kebumen untuk simulasi itu dan langsung kembali ke Semarang," katanya.
    Dari sejumlah sumber,  Batalyon Zeni Tempur 4/Tanpa Kawandya disingkat Yon Zipur 4/TK merupakan batalyon organik Kodam IV/Diponegoro, yang bermarkas di Banyubiru, Semarang, Jawa Tengah.

    Satuan ini merupakan salah satu dari 4 Batalyon Bantuan Tempur yang ada di bawah jajaran Kodam IV Diponegoro. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top