agung/ekspres |
Tampaknya, maling harus gigit jari karena hanya bisa membawa satu uni monitor komputer. Kejadian itu menimpa Kantor Notaris Desi Purwaningsih SH MH pada Kamis (6/8/2015) pagi.
Salah seorang pegawai, Dwi menyatakan kejadian itu diketahui karyawan yang lain, Eni. "Eni setelah membuka kantor melihat ruangan kantor dalam kondisi acak-acakan. Semua barang yang berada dikantor berantakan, berkas- berkas yang berada di laci atau loker berhamburan," kata Dwi.
Kerusakan lain yang terjadi adalah plafon kondisi berlubang. Dugaan kuat pencuri masuk melalui plafon tersebut.
Kedua pegawai tersebut kemudian mmemberitahukan kejadian itu kepada pemilik kantor. Selang beberapa saat kemudian, pemilik kantor dan sejumlah polisi datang guna melakukan olah kejadian perkara.
Atas kejadian itu, korban telah melaporkannya Mapolsek Purworejo dan masih dalam penanganan petugas.(baj)