• Berita Terkini

    Rabu, 19 Agustus 2015

    Perseka Kalisari Rowokele Gelar Turnamen Sepak Bola

    Manajer Persak  HM Tursino SE disaksikan Ketua KONI Khayub M Lutfi menyerahkan hadiah/ekspres
    KEBUMEN (kebumenekspres.com)-Menggelar turnamen sepak bola menjadi pilihan warga Desa Kalisari Kecamatan Rowokele memeringati HUT Kemerdekaan RI ke-70. Yang menarik, mereka menggelar tiga turnamen sekaligus. Yakni untuk Kelompok Umur (KU) 15, bagi mereka yang belum menikah dan bagi kaum pria yang sudah menikah.

    Warga pun sangat antusias menyaksikan kegiatan yang digelar oleh pemuda setempat yang tergabung dalam klub sepak bola Perseka Kalisari itu. Setiap harinya, ratusan bahkan ribuan warga masyarakat tumpah ruah membanjiri lapangan desa setempat. Seperti yang terlihat saat partai final yang mempertemukan RT 1 RW 1 vs RT 6 RW 2, Kamis (13/8/2015). Di pertandingan ini, RT 1 RW 1 tampil sebagai pemenang setelah unggul 3-2 melalui adu pinalti dari lawannya itu.

    Partai final itu menjadi istimewa karena disaksikan langsung Ketua KONI Kebumen, Khayub M Lutfi, Ketua Harian PSSI Kebumen Restu Gunawan dan Manajer Persak Kebumen HM Tursino SE. Di kesempatan itu, ketiganya didaulat menyerahkan hadiah bagi para pemenang sekaligus menyalurkan bantuan sarana dan prasarana olahraga. Bantuan berupa bola itu diterima secara simbolis oleh Manajer Perseka Kalisari, Slamet Pambudi dan disaksikan langsung Kepala Desa Kalisari Solikhin.

    Salah satu panitia, Puji Surono mengatakan, warga Desa Kalisari tengah demam sepak bola. Itu tak lepas dari cerita sukses klub sepak bola mereka Perseka Kalisari. Terbaru, Tim berjuluk Laskar Gunung Gamping itu baru saja meraih juara II di kompetisi sepak bola tingkat Kabupaten Kebumen di Desa Mergosono Buayan.

    "Untuk memeringati HUT kemerdekaan sekaligus sebagai pembinaan, para pengurus Perseka menggelar tiga turnamen sekaligus di tingkat internal klub. Yakni  Kelompok Umur (KU) 15, bagi mereka yang belum menikah dan bagi kaum pria yang sudah menikah," kata Puji Surono bersama jajaran pengurus Perseka Kalisari.

    Tak heran, sejak Perseka menggelar kompetisi 22 Juli lalu pertandingan selalu dipadati penonton. Kompetisi sepak bola itu sendiri digelar di lapangan desa setempat yang tergolong mini karena berukuran tak lebih dari 60 meter x 40 meter. Sudah begitu, lapangan tersebut keras karena dibangun di atas tanah berkapur. Namun demikian, antusiasme warga dan semangat para peserta membuat menutupi keterbatasan itu. "Dengan tingginya antusiasme warga masyarakat dan pendukung Perseka, kami berharap di masa mendatang lapangan bisa diperbaiki" katanya.

    Manajer Perseka Kalisari Slamet Pambudi mengaku bangga dengan semangat dan antusiasme warga masyarakat. Apalagi, dukungan terus mengalir salah satunya dari PSSI Kebumen bahkan Ketua KONI Kebumen. Pria yang akrab disapa Bolot itu berharap, atlet-atlet sepak bola dari Kalisari dan Rowokele pada umumnya dapat berbicara di level tinggi sepak bola. "Meski tergolong belum lama, kiprah anak-anak (Perseka Kalisari) baik senior maupun junior sudah cuku baik. Dengan pembinaan berkelanjutan, kami berharap mereka akan terus berprestasi," katanya.

    Ketua KONI Kebumen, Khayub M Lutfi mengungkapkan komitmennya untuk membangun olah raga di Kebumen. Untuk cabang sepak bola, Khayub mendorong PSSI Kebumen untuk dapat berprestasi baik di tingkat daerah bahkan ke depan di tingkat nasional. Demi mencapai harapan seluruh pecinta sepak bola di Kota Beriman itu, KONI telah meningkatkan sarana dan prasarna Stadion Candradimuka dan dalam waktu dekat akan meningkatkan sarana dan prasarana olahraga termasuk memberikan bantuan kepada klub-klub sepak bola di Kebumen. "Semoga dengan semangat HUT Kemerdekaan ke 70 ini juga menjadi momentum kebangkitan bagi dunia olah raga di Kebumen," tegas salah satu kandidat pada Pilbup Kebumen, 9 Desember mendatang itu. (cah)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top