KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Berbagai lapisan masyarakat terus disambangi calon bupati nomor urut dua, Ir HM Yahya Fuad. Terbaru, cabup yang juga pengusaha sukses ini menyambangi para pekerja di Percetakan Grafika Gombong, baru-baru ini. Kedatangan Fuad pun disambut antusias para buruh yang sebagian besar kaum perempuan ini.
Selain untuk silahturahmi, Fuad juga datang untuk menyampaikan keinginannya memajukan dan menyejahterakan rakyat Kebumen, termasuk kaum buruh.
"Kaum buruh adalah salah satu motor penggerak pembangunan, karena itu harus mendapat apresiasi dan perhatian khusus," ujar Fuad.
Dia menuturkan, pasangan Fuad-Yazid memiliki visi yakni bersama menuju Masyarakat Kebumen yang sejahtera, unggul, berdaya, agamis dan berkelanjutan. Sebagai implementasi dari hal tersebut, Fuad menegaskan jika mendapat amanah memimipin Kebumen akan meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan sosial masyarakat dengan melakukan pemerataan dan penyeimbangan pembangunan secara berkelanjutan untuk mengurangi kesenjangan ekonomi, sosial, politik dan budaya.
Selain berjanji menyejahterakan kehidupan pekerja, Fuad juga berjanji menyediakan pendidikan serta kesehatan murah dan berkualitas.
"Dengan begitu, kami berharap kehidupan kaum buruh akan lebih meningkat dan sejahtera," tegasnya.
Berbagai pertanyaan pun mengalir kepada calon bupati yang berpasangan dengan KH Yazid Mahfudz tersebut. Seperti niatnya maju dalam pilkada Kebumen 2015. Menjawab pertanyaan ini, Fuad kembali menegaskan jika niatnya maju dalam bursa pemilihan bupati murni untuk ibadah.
"Semua biaya yang saya keluarkan semoga bermanfaat bagi masyarakat Kebumen. Kalaupun terpilih nanti, tidak ada niatan sama sekali nyari balik modal. Intinya No Korupsi, No Upeti," ujarnya yang disambut tepuk tangan para buruh.
Sementara itu, di sela-sela kesibukan dan padatnya acara dalam rangka menggalang dukungan masyarakat Kebumen, Yahya Fuad menyempatkan diri untuk menyelenggarakan acara silaturahim dengan warga sekitar rumahnya di Komplek Albasiya, Gombong.
Kegiatan ini sebenarnya sudah rutin dilakukan oleh Yahya Fuad jauh-jauh hari sebelum menjadi calon Bupati, bahkan setahun hingga 4 kali. Namun di sela-sela kesibukan ini Fuad tetap menyempatkan diri untuk beramahtamah dengan warga sekitar.
Kegiatan ini pun disambut gembira warga. Seorang penarik becak di depan rumah Fuad, Tri Sula (54) menuturkan jika Yahya Fuad merupakan sosok yang sangat dermawan dan sangat peduli terhadap warga sekitar, termasuk dirinya yang setiap hari mangkal di depan rumah Fuad. "Kalau urusan ibadah dan sosial, beliau begini," ujarnya sambil mengacungkan jempolnya.
Istri Yahya Fuad, Hj Lilis Suryani mengungkapkan bahwa acara tersebut merupakan suatu hal yang telah rutin dilakukan dan akan terus dilakukan sebagai sarana silaturahim yang baik dengan masyarakat. (has)
Selain untuk silahturahmi, Fuad juga datang untuk menyampaikan keinginannya memajukan dan menyejahterakan rakyat Kebumen, termasuk kaum buruh.
"Kaum buruh adalah salah satu motor penggerak pembangunan, karena itu harus mendapat apresiasi dan perhatian khusus," ujar Fuad.
Dia menuturkan, pasangan Fuad-Yazid memiliki visi yakni bersama menuju Masyarakat Kebumen yang sejahtera, unggul, berdaya, agamis dan berkelanjutan. Sebagai implementasi dari hal tersebut, Fuad menegaskan jika mendapat amanah memimipin Kebumen akan meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan sosial masyarakat dengan melakukan pemerataan dan penyeimbangan pembangunan secara berkelanjutan untuk mengurangi kesenjangan ekonomi, sosial, politik dan budaya.
Selain berjanji menyejahterakan kehidupan pekerja, Fuad juga berjanji menyediakan pendidikan serta kesehatan murah dan berkualitas.
"Dengan begitu, kami berharap kehidupan kaum buruh akan lebih meningkat dan sejahtera," tegasnya.
Berbagai pertanyaan pun mengalir kepada calon bupati yang berpasangan dengan KH Yazid Mahfudz tersebut. Seperti niatnya maju dalam pilkada Kebumen 2015. Menjawab pertanyaan ini, Fuad kembali menegaskan jika niatnya maju dalam bursa pemilihan bupati murni untuk ibadah.
"Semua biaya yang saya keluarkan semoga bermanfaat bagi masyarakat Kebumen. Kalaupun terpilih nanti, tidak ada niatan sama sekali nyari balik modal. Intinya No Korupsi, No Upeti," ujarnya yang disambut tepuk tangan para buruh.
Sementara itu, di sela-sela kesibukan dan padatnya acara dalam rangka menggalang dukungan masyarakat Kebumen, Yahya Fuad menyempatkan diri untuk menyelenggarakan acara silaturahim dengan warga sekitar rumahnya di Komplek Albasiya, Gombong.
Kegiatan ini sebenarnya sudah rutin dilakukan oleh Yahya Fuad jauh-jauh hari sebelum menjadi calon Bupati, bahkan setahun hingga 4 kali. Namun di sela-sela kesibukan ini Fuad tetap menyempatkan diri untuk beramahtamah dengan warga sekitar.
Kegiatan ini pun disambut gembira warga. Seorang penarik becak di depan rumah Fuad, Tri Sula (54) menuturkan jika Yahya Fuad merupakan sosok yang sangat dermawan dan sangat peduli terhadap warga sekitar, termasuk dirinya yang setiap hari mangkal di depan rumah Fuad. "Kalau urusan ibadah dan sosial, beliau begini," ujarnya sambil mengacungkan jempolnya.
Istri Yahya Fuad, Hj Lilis Suryani mengungkapkan bahwa acara tersebut merupakan suatu hal yang telah rutin dilakukan dan akan terus dilakukan sebagai sarana silaturahim yang baik dengan masyarakat. (has)