 |
| IMAM/EKSPRES |
Terbaru, paslon nomor urut satu itu mendapat dukungan dari pembina Padepokan seni dan budaya Brawijaya Kabupaten Kebumen Nur Salim dan kelompok rebana seKabupaten Kebumen.
Nur Salim mengakui, mereka awalnya adalah tim pemenangan Pasangan calon bupati Nomor urut tiga Bambang Widodo (BW)- Sunarto. Namun di menit terakhir, dukungan itu dicabut dan dialihkan kepada Khayub-Bakhrun. Dia menyatakan siap menanggung konsekuensi dari sikap politiknya tersebut.
"Kami telah mengumpulkan perwakilan anggota Padepokan Brawijaya di masing-masing kecamatan untuk mengarahkan dukungannya kepada pasangan Khayub-Bakhrun. Mulai tadi malam (Minggu, red) kita mulai bergerak, "ujarnya sembari mengatakan, anggota Padepokan Brawijaya kini berjumlah 1.237 orang.
Keputusan untuk mendukung Khayub-Bakhrun itu bukan tanpa alasan, Nur Salim menilai Khayub peduli olah raga dan budaya. Dengan harapan, jika pasangan calon nomor urut satu itu terpilih dapat intens menangani budaya. Nur Salim yang mantan atlet tinju profesional nasional itu pun langsung melakukan proses pendataan dan koordinasi di lapangan supaya tidak tumpang tindih dengan tim Khayub-Bakhrun yang sudah lebih dulu bekerja.
Dukungan yang sama juga disampaikan puluhan ibu-ibu dari paguyuban rebana Kebumen. Untuk menyatakan dukungan, mereka beramai-ramai mendatangi rumah Khayub di Desa Karangpoh Kecamatan Pejagoan, Senin (30/11/2015).
Ketua Paguyuban rebana Miftahur Rohmah Kebupaten Kebumen, Siti Mahmudah (52) menegaskan bahkwa kedatangannya bersama para ketua rebana dari masing-masing kecamatan tersebut bermaksud untuk mengukuhkan kembali dukungannya kepada pasangan calon bupati nomor urut satu. Pasalnya beberapa hari ke belakang berkembang fitnah jika ia mendukung pasangan bupati lain. "Saya sangat merasa sedih dan merasa sakit hati, maka dari itu sekarang kita berkumpul untuk mengukuhkan kembali, bahwa kita siap untuk memenangkan pasangan Khayub-Bahrun," katanya sembari menitikkan air mata.
Perwakilan dari tim sukses Khayub-Bahrun, Yuniarti Widayaningsih SE menyambut baik dukungan para ibu rebana."Kulo matur nuwon sanget rawuhipun. Mugi sareng-sareng guyub rukun, dukung Khayub Bahrun," katanya menggunakan Bahasa Jawa.
Sementara Ketua Tim Pemenangan BW - Sunarto, Budi Utomo menyatakan, keluarnya Nur Salim dari barisan tidak akan mempengaruhi kekuatan BW - Sunarto. "Justru berdampak positif karena sekarang kita tidak lagi direpotkan oleh keluhan mereka. Di samping itu, BW - Sunarto juga semakin mengerucut dan bertambah kuat," tandas Budi Utomo. (mam)
