 |
| ISTIMEWA |
KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Jelang Pilkada Kebumen yang tinggal sebulan lagi, sejumlah partai politik terus melakukan manuver. Terbaru, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Faridz akhirnya melabuhkan dukungan kepada pasangan nomor urut dua, Ir HM Yahya Fuad-KH Yazid Mahfudz. Padahal sebelumnya, mereka sudah menyatakan mendukung pasangan Khayub Luthfi-Ahmad Bahrun.
Ketua DPW PPP Jawa Tengah KH Wafi Maimoen mengatakan setelah melalu pertimbangan yang matang, akhirnya jajaran PPP di Jawa Tengah memerintahkan kepada seluruh kadernya di Kabupaten Kebumen untuk kompak mendukung Fuad-Yazid pasangan.
"Keputusan ini kita ambil setelah melakukan pencermatan dan pertimbangan matang sebelum akhirnya kita resmi mendukung pasangan Yahya Fuad-Yazid Mahfudz di Pilkada Kebumen 2015," ujar Gus Wafi, sapaan akrabnya, kemarin.
Ditambahkannya, keputusan ini juga sudah mendapatkan restu dari Ketua Majelis Syari'ah PPP, KH Maimoen Zubeir yang juga pengasuh pondok pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang.
Bahkan menurut Gus Wafi, Mbah Moen secara khusus 'nimbali' atau mengundang cabup Yahya Fuad untuk datang ke Rembang. Pada pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut, kyai karismatik yang jadi rujukan ulama Indonesia ini menyatakan mendukung dan merestui Yahya Fuad maju sebagai calon bupati. Apalagi Mbah Mun juga mendengar jika niat Fuad maju di Pilkada adalah murni dengan niat tulus untuk ibadah. Mbah Mun pun makin bersemangat dan ikhlas mendukung Fuad setelah mengetahui calon wakil bupatinya adalah adik kandung KH Wahib Mahfudz, yakni KH Yazid Mahfudz.
”Mbah Moen bahkan berdo’a agar diberikan umur yang panjang sehingga tanggal 5 Desember 2015 bisa hadir di Kebumen memberikan tausiyah dan mengajak masyarakat untuk mendukung pasangan Yahya Fuad-Yazid Mahfudz,” ujar anggota DPRD Jawa Tengah dari PPP KH Khayatul Makky yang hadir dalam pertemuan itu.
Khayatul Makky menegaskan jika PPP siap menjalankan amanah dari Mbah Moen yang mendukung pasangan Fuad-Yazid. Untuk itu, dia meminta kepada seluruh kadernya di Kabupaten Kebumen untuk kompak mendukung Fuad-Yazid di Pilkada Kebumen. "Kami juga siap turun ke bawah guna memenangkan Fuad-Yazid," imbuhnya.
Sementara itu, calon bupati Kebumen nomor urut 2 Mohammad Yahya Fuad menyatakan kebahagiaan yang sangat mendalam atas perhatian dan dukungan Mbah Moen beserta segenap jajaran PPP yang menjawab keraguan selama ini.
Yahya Fuad menegaskan, pencalonannya dalam pilbup murni dilandasi niat ibadah membangun Kebumen. Sehingga biaya ataupun dana yang akan dan telah dikeluarkan selama proses pencalonan juga diniati sebagai amal.
Ketua Tim Pemenangan pasangan Khayub-Bahrun, Fatah Banani, mengaku sudah mendengar tentang pengalihan dukungan PPP ke kubu paslon lain. Hanya saja, dia belum mendapat konfirmasi resmi dari pihak PPP. "Sempat kaget juga karena sebelumnya mereka sudah mengikrarkan dukungan kepada kubu kami," ujarnya.
Terkait hal tersebut, Fatah mengaku tidak terlalu mempersoalkan dinamika politik yang berkembang. "Dukungan kepada kubu kami juga terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat," kata mantan ketua DPD PKS Kebumen ini.
Dihubungi terpisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kebumen, Paulus Widiyantoro SE mengatakan, secara aturan, pengalihan dukungan PPP ke kubu Fuad-Yazid tidak melanggar aturan. Sebab, PPP hanya berstatus sebagai partai pendukung, bukan partai pengusung.
"Kalau statusnya partai pengusung, mereka tak boleh pindah dukungan dari paslon yang mereka daftarkan ke KPU," kata Paulus kepada Ekspres, semalam sembari mengatakan jika partai pengusung pasangan Khayub-Bahrun adalah PKS, Partai Nasdem dan Partai Golkar. (has)
