putut/radmas |
Akhmad Muklis (56) salah satu penumpang mengatakan, rencananya rombongan pengajian akan mennghadiri acara pengajian rutin di tempat Kiyai Ahmad Saidi di Kabupaten Tegal. "Karena kecelakaan satu bus tidak jadi berangkat," katanya.
Ia menceritakan, ada 36 orang yang terbagi menjadi dua mikro bus. Setelah semua rombongan siap, jam 06.30 WIB para rombongan sudah siap untuk berangkat. Pasalnnya acara pengajian akan dimulai pukul 08.00 WIB. Sehingga, akan sampai tepat waktu.
Namun saat memasuki tanjakan Dusun Purbadana bus yang ia tumpangi R 1538 AD berada di depan. Sedangkan satu bus lagi berada di belakang. Karena jalan yang licin, bus yang ia tumpangi tidak kuat menanjak dan mundur. Pada saat mundur bus keluar jalan dan masuk ke tanah lempung dan tidak bisa bergerak lagi. "Tidak cepat, tapi penumpangnya sudah tua seperti saya jadi kaget. Pegangan tidak kuat dan membentur besi akhirnya masuk Puskesmas," ceritanya.
Kepala Puskesmas Karanganyar dr Sri Wahyudi WD menjelaskan, ada empat korban yang dibawa ke Puskesmas Karanganyar akibat kecelakaan tersebut. Dua pasien masih dilakukan perawatan, sedangkan dua orang lainnya sudah diperbolehkan pulang karena luka ringan. "Kondisi dua pasien sudah mulai membaik," katanya.(jok)