Edy Sukamsi SPd Mpd |
Kabid Administrasi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Dikpora Kabupaten Kebumen Edy Sukamsi SPd MPd mengatakan, jumlah guru yang mengikuti UKG berjumlah 9.941 orang. Guru tersebut berasal dari semua jenjang, mulai dari PAUD hingga SLTA dan pengawas se Kabupaten Kebumen. “Adapun perinciannya Guru PAUD 142 orang, Guru TK 1.070 orang , Guru SD 4.813 orang, Guru SMP 1.924 orang, Guru SMA 485 orang, Guru SMK 1.360 orang, Guru SLB 42 orang dan pengawas 103 orang,” tutur Edi yang kemarin didampingi Staff Adiministrasi Tenaga Pendidikan SMP SMA SMK Bibit Kuriawan SPd.
Dijelaskannya, guru yang akan mengikuti UKG harus memenuhi beberapa persyaratan diantaranya, harus mempunyai sertifikat pendidikan, PNS atau bukan PNS yang sudah terdaftar di Dapodik. Selain itu guru yang akan mengikuti UKG juga disyaratkan sudah mempunyai NUPTK atau Reg ID. Masih mengejar mata pelajaran sesuai dengan kualifikasi akademik dan atau bidang studi sertifikasi.
.
Ketua PGRI Kebumen Tukijan SPd menyambut baik dengan adaya UKG. Menurutnya UKG kali ini, berbeda dengan UKG sebelumnya, yang hanya menguji kemampuan umum semata, UKG kali ini bertujuan untuk mengetahui kekurangan kompetensi guru di masing-masing bidang.
Misalnya salah satu guru kurang kompetensi dalam bidang ketrampilan maka hal ini akan diketahui setelah guru tersebut mengikuti UKG. “Masyarakat tentunya menuntut guru yang berkualitas, maka UKG ini penting sekali untuk diikuti," katanya, Jumat (13/11/2015).
Diapun menghimbau kepada semua guru untuk mengikuti UKG. Pasalnya hal ini untuk menunjukan bahwa guru di Kabupaten Kebumen memang pantas dan mampu untuk mengajar siswa. “Jadi guru itu jangan kagetan dan jangan gumunan dengan program pemerintah. Guru juga jangan maunya cuma menguji saja melainkan juga harus siap untuk diuji, masa mau diuji saja takut, ” terangnya.
Tukijan menambahkan para guru harus mengikuti dan menyukseskan program pemerintah. jika memang hasilnya baik tentunya pemerintah juga akan memberi reward. UKG pada tahap pertama akan diikuti oleh 9.941 guru, sedangkan untuk tahap kedua di Bulan Desamber akan diikuti oleh 6.000 lebih guru Kebumen. “Pokoknya semua guru diharapkan akan mengikuti UKG. Dan teman-teman yang sebelumnya teranulir jangan berkecil hati dan tetap bertugas mencerdaskan anak bangsa seperti bisa. Karena yang tidak mengikuti tahap pertama akan diikutkan pada tahap kedua,” ucapnya. (mam)