• Berita Terkini

    Rabu, 16 Desember 2015

    Pol PP Gelar Razia, Pelajar Kedapatan Berduaan di Warnet... Saat Jam Sekolah!

    IMAM/EKSPRES
    KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol – PP) Kabupaten Kebumen menggelar operasi penertiban pelajar yang tidak berada di sekolah saat jam pelajaran. Operasi tersebut dilaksanakan di beberapa titik yang telah ditentukan dan warnet-warnet di Kebumen serta beberapa arena ketangkasan (Game Online), Selasa (15/12/2015
    ).

    Pantauan Ekpres, operasi penertiban tersebut membuat kaget para siswa. Para pelajar yang menggunakan seragam sekolah, berduaan di tempat warnet dan tidak dapat menunjukan identitas diri akan diangkut menggunakan mobil untuk diberi pembinaan di Kantor Satpol PP Kebumen.

    Kasatpol PP Pemkab Kebumen RAI Ageng Sulistyo Handoko melalui Kabid Penegakkan Perda dan Peraturan Kepala Daerah Sugito Edi Prayitno menerangkan, operasi penertiban tersebut berawal dari laporan masyarakat terkait dengan maraknya pelajar yang berkeliaran di luar jam sekolah pada jam sekolah. Selain itu operasi kali ini juga untuk mengecek Ijin Operasional, IMB dan Ijin Gangguan. “Kita telah bermusyawarah dengan Musyawarah Guru Pembimbing dan Dewan Pendidikan Kebumen tentang operasi siswa,” tuturnya.

    Menurutnya setelah pamit untuk berangkat sekolah, umumnya para orang tua siswa akan berpikir anaknya sekolah. Sementara pihak sekolahan hanya bertanggungjawab pada siswa yang berada di dalam pagar sekolah tersebut. Dalam hal ini maka para siswa yang berkeliaran tidak menjadi tanggungjawab pihak sekolah dan orang tua. “Sebagai sumbangsih pemerintah dalam hal ini Satpol PP untuk memajukan dunia pendidikan salah satunya dengan cara mengurangi angka bolos siswa,” katanya.

    Selain itu pada operasi penertiban juga dilaksanakan di enam warnet di Kebumen juga dilaksanakan penertiban bilik warnet. Pasalnya masih terdapat beberapa bilik warnet yang tinggi sekitar 170 centimeter. Dengan tingginya bilik tersebut, dimungkinkan akan digunakan pengguna untuk hal-hal yang tidak diinginkan. “Untuk bilik idealnya sebahu, sehingga seseorang yang berada di dekatnya dapat melihat apa yang dilakukan sampingnya,” katanya sembari menambahkan kini di Kabupaten Kebumen terdapat sekitar 120 warnet.

    Sugito menambahkan, kegiatan operasi penertiban tersebut, dilaksanakan Satpol PP, berkerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) dan Dinas Perhubungan Kebumen.(mam)

    Berita Terbaru :


    Scroll to Top