.
KEBUMEN (kebumenekspres.com)- Posisi dua pimpinan DPRD Kabupaten Kebumen untuk sementara 'diganti'. Anehnya, penggantinya bukan dari anggota DPRD, melainkan dua siswa SD Negeri Merden, Kecamatan Padureso. Dua pimpinan baru itu langsung memimpin rapat paripurna di gedung wakil rakyat Kebumen, Rabu (20/1/2016).
Tentunya, pergantian Pimpinan DPRD itu bukanlah sungguhan. Tetapi, bagian dari cara politisi Wakil Ketua DPRD Kebumen, Miftahul Ulum, mengenalkan tugas-tugas DPRD kepada 250 siswa SD, saat mengunjungi gedung dewan dalam rangka kegiatan wisata intelektual, kemarin.
Politisi PKB itu mendaulat beberapa anak untuk berperan menggantikan dirinya menjadi Ketua dan Wakil Ketua DPRD. Mereka diajari secara langsung cara memimpin rapat. Anak-anak pun diajak simulasi sidang anggota dewan.
Selain memerankan pimpinan DPRD, sejumlah anak yang duduk di bangku anggota, berperan sebagai anggota DPRD. Anak-anak tampak sangat antusias mengikuti acara tersebut. Mifathul Ulum mengatakan, Gedung DPRD adalah milik masyarakat. Selain sebagai tempat mengadu masalah yang dihadapi masyarakat, juga sebagai tempat pembelajaran bagi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Miftahul Ulum juga memberikan gambaran singkat mengenai tugas dan fungsi DPRD Kabupaten Kebumen.
Sebelum masuk ke gedung dewan, rombongan datang menaiki dua truk itu merangsek masuk ke halaman gedung DPRD Kebumen. Dengan membawa bendera merah putih, derap langkah mereka mantap memasuki ruang rapat paripurna. Dikawal mahasiswa KKN IAINU Kebumen, mereka lantas menduduki gedung lantai 2. Selain diterima Wakil Ketua DPRD Miftahul Ulum, mereka juga diterima oleh Sekretaris DPRD A Dwi Budi Satrio.
Pimpinan rombongan, Dwi Kurniawati menjelaskan kunjungan tersebut merupakan upaya untuk memberikan pemahaman kepada siswa untuk mengetahui tugas dan fungsi DPRD yang sebenarnya sejak dini.
Selain itu, dalam era pendidikan saat ini, materi pembelajaran tidak hanya diberikan guru kepada siswa di lingkup sekolah saja. Namun, siswa juga diajarkan untuk mengenal secara langsung di luar sekolah. "Kami datang ke rumah wakil rakyat ini dalam rangka wisata edukasi untuk memperkenalkan lembaga legislatif kepada murid-murid kami," kata dia.
Jumlah siswa yang ikut dalam kunjungan sebanyak 250 anak, dari SDN 1, SDN 2 dan MI Al Iman Desa Merden, Kecamatan Padureso. Serta SDN 1 Wonorejo, Kecamatan Karanganyar. "Setelah ini kami akan ke Kantor Bupati dan Masjid Agung Kauman Kebumen," imbuhnya. Wisata edukasi siswa SD dan MI di gedung DPRD berlangsung ceria dan penuh doorprize. Para siswa duduk di kursi anggota DPRD dan melakukan simulasi sidang dengan gaya penuh keceriaan.(ori)
SUDARNO AHMAD/EKSPRES |
Tentunya, pergantian Pimpinan DPRD itu bukanlah sungguhan. Tetapi, bagian dari cara politisi Wakil Ketua DPRD Kebumen, Miftahul Ulum, mengenalkan tugas-tugas DPRD kepada 250 siswa SD, saat mengunjungi gedung dewan dalam rangka kegiatan wisata intelektual, kemarin.
Politisi PKB itu mendaulat beberapa anak untuk berperan menggantikan dirinya menjadi Ketua dan Wakil Ketua DPRD. Mereka diajari secara langsung cara memimpin rapat. Anak-anak pun diajak simulasi sidang anggota dewan.
Selain memerankan pimpinan DPRD, sejumlah anak yang duduk di bangku anggota, berperan sebagai anggota DPRD. Anak-anak tampak sangat antusias mengikuti acara tersebut. Mifathul Ulum mengatakan, Gedung DPRD adalah milik masyarakat. Selain sebagai tempat mengadu masalah yang dihadapi masyarakat, juga sebagai tempat pembelajaran bagi masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Miftahul Ulum juga memberikan gambaran singkat mengenai tugas dan fungsi DPRD Kabupaten Kebumen.
Sebelum masuk ke gedung dewan, rombongan datang menaiki dua truk itu merangsek masuk ke halaman gedung DPRD Kebumen. Dengan membawa bendera merah putih, derap langkah mereka mantap memasuki ruang rapat paripurna. Dikawal mahasiswa KKN IAINU Kebumen, mereka lantas menduduki gedung lantai 2. Selain diterima Wakil Ketua DPRD Miftahul Ulum, mereka juga diterima oleh Sekretaris DPRD A Dwi Budi Satrio.
Pimpinan rombongan, Dwi Kurniawati menjelaskan kunjungan tersebut merupakan upaya untuk memberikan pemahaman kepada siswa untuk mengetahui tugas dan fungsi DPRD yang sebenarnya sejak dini.
Selain itu, dalam era pendidikan saat ini, materi pembelajaran tidak hanya diberikan guru kepada siswa di lingkup sekolah saja. Namun, siswa juga diajarkan untuk mengenal secara langsung di luar sekolah. "Kami datang ke rumah wakil rakyat ini dalam rangka wisata edukasi untuk memperkenalkan lembaga legislatif kepada murid-murid kami," kata dia.
Jumlah siswa yang ikut dalam kunjungan sebanyak 250 anak, dari SDN 1, SDN 2 dan MI Al Iman Desa Merden, Kecamatan Padureso. Serta SDN 1 Wonorejo, Kecamatan Karanganyar. "Setelah ini kami akan ke Kantor Bupati dan Masjid Agung Kauman Kebumen," imbuhnya. Wisata edukasi siswa SD dan MI di gedung DPRD berlangsung ceria dan penuh doorprize. Para siswa duduk di kursi anggota DPRD dan melakukan simulasi sidang dengan gaya penuh keceriaan.(ori)