 |
| ISTIMEWA |
Prihatin dengan kondisi tersebut, SMK Purnama 2 Gombong membuat gebrakan dengan menyebar stiker kepada masyarakat umum berisi ajakan agar waspada terhadap tindak kejahatan penipuan yang kini menggunakan berbagai bentuk dan modus. Dalam kegiatan ini, SMK Purnama 2 Gombong bekerja sama dengan sejumlah Polsek di Kabupaten Kebumen antara lain, Polsek Sempor, Buayan Rowokele dan Kuwarasan.
"Dengan adanya stiker ini, kami berharap kita semua meningkatkan kewaspadaan akan banyaknya tindak kejahatan yang ada di sekitar kita," kata Kepala Sekolah SMK Purnama 2 Gombong, Sutopo HS usai penyerahan stiker secara simbolis kepada sejumlah instansi terkait, Senin (1/2/2016).
Dikatakan Sutopo, ada 1000 stiker yang dibagikan kepada warga. Selain stiker tentang ajakan waspada terhadap penipuan, pihak sekolahjuga membagikan stiker ajakan memerangi narkoba, tertib berlalu lintas serta ajakan untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan masing-masing.
Stiker tersebut bertuliskan antara lain "Waspada penipuan dengan berbagai kedok, bertamu pinjam motor, menginap membeli minuman dll, "Waspada pengedar narkoba beredar di sekitar kita", "Hati-hati di jalan raya maut bisa menjemput nyawa anda setiap saat' serta sejumlah tulisan lain.
"Selain dengan Polsek-polsek, kami juga bekerja sama dengan kecamatan Sempor, Rowokele juga Poslantas Gombong," ujar Sutopo sembari mengatakan, selanjutnya, stiker tersebut didistribusikan kepada warga secara cuma-cuma.
Ditambahkan Sutopo, SMK Purnama 2 Gombong atau yang lebih dikenal sebagai STM Purnama tersebut adalah bagian tak terpisahkan dari masyarakat. Sehingga, pihaknya memiliki kewajiban yang sama seperti elemen masyarakat lain untuk bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Sutopo menambahkan, keberadaan SMK Purnama 2 Gombong yang beralamat di Jalan Kenanga kemukus Gombong tersebut tak bisa dilepaskan dari masyarakat. "SMK Purnama bisa seperti sekarang ini juga berkat dukungan seluruh pihak, baik pemerintah serta tentu saja warga masyarakat," ujar Sutopo sembari mengatakan, sekolahnya membuka dua jurusan yakni Otomotif dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ). (cah)
