imam/ekspres |
Ketua panitia Penyelenggara Maarif Cup 2 KH Maskur Salim dalam sambutannya menyampaikan penting keseimbangan pendidikan jasmani, mental dan kognitif. Hal ini juga sesuai dengan ajaran Islam dimana terdapat pepatah bahwa akal yang sehat terdapat didalam badan yang sehat. “Islam sangat menekankan kita untuk menjaga akal dan badan (khifzun nafsi dan khifzun aqli),” tuturnya.
Olahraga, menurutnya, merupakan bagian dari bentuk ibadah yang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan. Saat ini olahraga tidak hanya bertujuan menjaga kesehatan atau kebugaran semata namun sudah menjadi ajang meraih prestasi baik di kompetisi lokal, nasional maupun internasional.
Dalam kesempatan itu, Maskur Salim juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kejuaraan bulutangkis Maarif Cup 2. Kedepan semoga kegiatan ini akan selalu rutin diselenggarakan dalam rangga memperingati Harlah NU . “Bulu tangkis juga dapat dijadikan pengabdian pada negara dan daerah sebagai bagian dari wujud Khubul Waton,” ucapnya.
Kejuaraan bulutangkis sendiri mempertandingkan 3 tingkatan terdiri dari SD, SLTP dan SLTA. Di kategori SD, jawara diraih Raikhan. Sementara,pasangan Sulton dan Rafi menjadi kampiun di nomor ganda kelompok SLTP. Sedangkan di nomor single putra, juara diraih Savero. Adapun kategori SLTA, Lutfi Aziz dari SMK Maarif 1 menjadi jawara di nomor single putra.
Para peserta yang meraih juara 1 sampai 3 pada setiap tingkatan mendapatkan trofi, sertifikat serta uang pembinaan. (mam)