sudarno ahmad/ekspres |
Tak hanya keturunan asal Kabupaten Kebumen, tetapi Kholid Mawardi lahir dan besar di Kebumen. Pria yang lahir di Kebumen 18 Januari 1959 itu berasal dari Desa Tunjungseto, Kecamatan Kutowinangun. Suami dari Rusmiyati ini, menyelesaikan sekolah dasarnya di SDN Tunjungseto, SMP Negeri 1 Kebumen dan SMA Negeri 1 Kebumen.
Bahkan, Kholid tercatat pernah menjadi santri di Pondok Pesantren Salafiyah Roudlotut Tholibin Gunung Mujil, Kelurahan Bumirejo, Kecamatan Kebumen. Kemudian pada 1977, melanjutkan pendidikan di Akademi Pembangunan Masyarakat Desa (AMPD) Yogyakarta.
Selepas kuliah di APMD Yogyakarta, tahun 1982 Kholid memulai karir sebagai PNS di Pemkab OKU Sumsel. Karirnya sangat cemerlang, berbagai jabatan pernah diembannya mulai dari kepala seksi, sekcam, hingga camat. Selain itu, Kholid juga pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten OKU pada 1997-1999. Hingga akhirnya Kholid menjadi wakil Bupati OKU Timur selama dua periode, 2005-2010 dan 2010-2015. "Saya mudik dalam rangka khaul kedua orangtua, sekaligus study banding di Kebumen," kata Kholid Mawardi, pada sambutannya saat melakukan kunjungan kerja di Pendopo Bupati Kebumen, Senin (9/5/2016).
Kholid mengaku bukan kali ini saja dirinya pulang kampung. Dia mengaku rutin pulang ke kampung halamannya. Semasa menjadi pejabat, Kholid sudah tiga kali melakukan kunjungan kerja di Kebumen. Yaitu semasa menjabat sebagai wakil bupati, saat Kebumen dipimpin oleh Bupati Rustriningsih dan Bupati Buyar Winarso. "Pada kunjungan kali ini saya membawa para kepala sekolah SMK dan SMA agar mereka belajar di Kebumen. Dan dapat diterapkan di OKU Timur," ujarnya.
Pada kunjungan kerja itu, Kholid Mawardi, didampingi oleh sejumlah pejabat eselon dua, 40 kepala SMK dan 33 kepala SMK. Kunjungan itu langsung diterima oleh Bupati Kebumen HM Yahya Fuad di Pendopo Bupati Kebumen. Pada sambutannya, Yahya Fuad memperkenalkan potensi Kabupaten Kebumen. Mulai dari potensi wisata, hingga peluang investasi di Kebumen. "Insya Allah, suatu saat kami akan melakukan kunjungan balasan ke Kabupaten OKU Timur," tegasnya.(ori)