agus/radarbanyumas |
Pemuda yang bekerja di Koperasi Simpan Pinjam Gunung Slamet Purwokerto tersebut meninggal dunia saat dalam perjalanan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyumas sekitar pukul 13.00. Diduga pemuda tersebut melakukan bunuh diri dengan menggorok lehernya sendiri karena dilatar belakangi permasalahan pribadi.
Tetangga korban yang ikut menolong, Kasum (40) warga RT 3 RW 7 Desa Panusupan mengatakan, bersama dengan empat warga sedang bekerja untuk membuat pondasi. Kemudian salah satu temannya melihat ada ornag melambaikan tangan di kebun yang berada di lereng bukit tersebut. Kemudian kelima orang termasuk dirinya mendatangi orang tersebut.
"Ternyata sampai di lokasi, saya kenal dengan Priyatin yang terlihat kondisi lehernya sudah hampir putus dan mengeluarkan banyak darah. Sedangkan di dekatnya ada sebilah pisau yang juga berlumuran darah, namun masih dalam keadaan hidup dan langsung kami tolong untuk dibawa ke rumah,"jelasnya.
Sampai di rumah, lanjutnya pihak keluarga mencari kendaraan untuk membawanya ke Rumah Sakit Banyumas. Namun sampai di Notog sudah meninggal dunia. Sehingga, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Wisnu Husada untuk mendapat perawatan dan luka sayat di leher dijahit. "Setelah dijahit di Notog, korban langsung dibawa ke rumah duka. Namun karena keluarga dan warga curiga dengan luka di leher, kemudian dilaporkan ke pihak Desa dilanjut ke Muspika,"jelasnya.
Kapolsek Cilongok AKP Warsono mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait ditemukannya pemuda dengan luka sayat di leher dengan panjang 15 centimeter tersebut. Penyebab terjadinya hal tersebut bisa karena bunuh diri atau dibunuh, harus diselidiki lebih dalam. Untuk itu, pihaknya masih menggali informasi baik dari keluarga, teman di desa, kantor bahkan atasan di tempatnya bekerja.
"Untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan. Barang bukti sebilah pisau yang berada di lokasi masih diperiksa tim Iden Polres Banyumas. Data-data di lapangan juga masih kita kumpulkan termasuk atasan di kantor karena pemuda ini dikenal pendiam namun pagi tadi pukul 06.30 sampai pukul 06.53 curhat lewat pesan singkat jika ada permasalahan pribadi,"jelasnya. (gus)