 |
| IMAM/ESKPRES |
Dari pantauan Eskpres, perbaikan dan pemeliharaan jalan dan jembatan terus dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) Kebumen. Selain jalan perbaikan jembatan juga tengah dilaksanakan, salah satunya perbaikan jembatan Kedungbener.
Perbaikan jembatan dilakukan dengan cara pengelasan rangka besi jembatan dan penutupan kembali dengan aspal. Perbaikan jembatan juga tidak membuat arus lalu lintas macet, mengingat intensitas kendaraan memang belum begitu meningkat. “Biasanya semakin tahun, jumlah kendaraan akan semakin meningkat. Ini juga merupakan salah satu penyebab kemacetan,” tutur Tugiman (45) salah satu pengguna jalan saat menyaksikan perbaikan jembatan, Selasa (14/6/2016).
Sementara itu jalur Daendels di kawasan selatan Kebumen terlihat sudah dilakukan perbaikan. Berapa ruas jalan yang berlubang telah dilakukan penambalan. Rahmat (23) warga Desa Pandanlor Kecamatan Klirong mengatakan, perbaikan di beberapa ruas jalan Daendels memang sudah dilakukan oleh pihak terkait. Meski pun jalur Daendels bukan jalan utama, namun saat lebaran tetap akan ramai dilalui penggguna jalan. Jalan ini kerap dilalui masyarakat yang akan di obyek wisata pantai. “Baru ditambal, sehingga meskipun sudah tidak berlubang, namun jalan tetap kurang halus. Para pengguna jalan harus berhati-hati saat melintas terutama saat malam hari,” ucapnya.
Di Kebumen terdapat tiga jalur yang umumnya banyak dilewati para pemudik. Diantaranya jalur utama meliputi Gombong, Kebumen kota hingga Kutowinangun. Jalur selatan meliputi Gombong, Selokerto, Buayan, Karangbolong, Suwuk hingga jalur Daendels.
Sedangkan jalur ketiga yakni Kebumen, Guyangan ke arah selatan melewati Desa Purwodeso, Munggu, Petanahan hingga berujung ke jalur Daendels. Jalur ini biasa digunakan sebagai jalur alternatif untuk mengalihkan kemacetan. Jalur Daendels sendiri merupakan jalur yang langsung tembus ke Yogyakarta.
“Jalur pertama dan kedua akan ramai saat menjelang lebaran. Untuk kerusakan di jalur Guyangan ke arah selatan, juga akan segera dilaksanakan perbaikan. Sebelum lebaran kemungkinan perbaikan sudah selesai,” jelas Kepala Dinas pekerjaan Umum Slamet Mustolkhah. (mam)
