 |
| ilustrasi |
"Secara umum kita berhasil menurunkan angka lakalantas sebanyak tiga kasus dari kejadian tahun 2015 yang terdapat 31 kasus dan di tahun ini hanya ada 28 kasus," kata Kapolres Purworejo AKBP Satrio Wibowo, kemarin.
Peningkatan terjadi untuk korban luka berat yang mencapai 8 orang, sementara di tahun 2015 tidak ada satupun korban luka berat. Sedangkan luka ringan naik 6 korban dimana terdapat 57 korban luka ringan di tahun ini dan tahun 2015 luka berat dialami 51 orang.
"Kasus kriminalitas ada 4 kasus dan tahun lalu ada 5 kasus. Satu catatan penting adalah kita berhasil mengungkap 2 kasus narkoba yang terjadi pada malam takbiran dan satu lagi hasil pengembangan ke Kebumen dan mendapatkan 1 tersangka," tambahnya.
Sedangkan untuk kasus non pidana terjadi 6 kasus, antara lain kasus gantung diri dan korban meninggal tertabrak kereta api. Korban kereta meninggal karena faktor usia dimana korban lepas dari pantauan keluarga dan berada dekat dengan jalur kereta api.
"Kejadiannya di Purwodadi dan orang yang sudah berumur," katanya. Laka yang terjadi juga didominasi masyarakat lokal dan sangat sedikit yang melibatkan pemudik," ucapnya. (ndi)
