IMAM/EKPSRES |
Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Kebumen KH Yasid Mahfud dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kebumen KH Nur Shodiq. Tampak pula mantan Kepala Disnakertansos Kebumen Drs Sipatmin MA.
Dalam sambutannya ketua panitia Kepala BLK Kebumen Djoko Wardojo SPd mengatakan, dengan adanya silaturahmi tersebut, diharapkan meningkatkan rasa persaudaraan yang tinggi antara pegawai Disnakertransos. Tingginya rasa persaudaraan akan meningkatkan semangat kerja yang baik, sehingga akan terciptakan iklim kerja yang kondusif. “Selama bekerja tentunya kita saling bersinggungan satu sama lain, kini di hari yang fitri ini, kita akan saling memaafkan satu sama lain,” tuturnya.
Dengan rasa saling memaafkan maka tubuh akan menjadi ringan dan hati pun tenang tanpa beban. Rasa tersebut akan sangat mendukung kinerja manusia. Jika sudah mampu bekerja tanpa disertai beban rasa, maka semua akan berjalan dengan baik. Itu salah satu dari hikmah halal bihalal. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir dan pihak yang telah mendukung acara ini,” terangnya.
Kepala Disnakertransos Kebumen Dwi Suliyanto SSos MSI dalam sambutannya mengatakan, pentingnya meningkatkan kualitas Sumber Daya Menusia (SDM) untuk mewujudkan keikhlasan dalam bekerja. Rasa ikhlas dan tulus dalam bekerja, akan mewujudkan sikap kerja yang profesional. “Tidak mengharapkan sesuatu yang lain dan tulus melakukan pelayanan kepada masyarakat serta pengabdian kepada negara merupakan salah satu wujud dari apa yang disebut ikhlas,” paparnya.
Selain itu bekerja yang diniati dengan ibadah juga akan meningkatkan kualitas iman dan taqwa seseorang. Diharapkan kepada semua pegawai dan karyawan meningkatkan aqidah, ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian kompetensi para pegawai akan semakin baik.
Pada acara tersebut ikrah halal bihalal disampaikan oleh Ketua BLK Kebumen Joko Wardojo SPd dan diterima oleh Kepala Disnakertransos Kebumen Dwi Suliyanto SSos MSI.
Sementara itu , KH Nur Shodik menyampaikan kemenangan Bulan Ramadhan. Dijelaskannya telah membawa manusia kepada tiga kemenangan yakni kemenangan spiritual, emosional dan intlektual. (mam)