saefur/ekspres |
Akibat sawah tergenang banjir, menurut Kepala Desa Poncowarno Slamet Bagianto para petani harus menanggung hasil panen yang kurang maksimal bahkan gagal panen. "Pendangkalan yang terjadi di Kali Jawo menjadi pemicu banjir di lahan pertanian di sekitarnya. Normalisasi sanitasi saluran pembuangan air sawah ini menjadi salah satu cara untuk menangani banjir yang sering menggenangi daerah sekitar sungai," katanya ditemui di lokasi.
Pantauan koran ini, upaya normalisasi dilakukan dengan menurunkan alat berat untuk mengangkat material lumpur. Selain menangani banjir, normalisasi Kali Jawo sekaligus menciptakan lingkungan yang sehat. Saluran air yang lancar diharapkan akan membuat lingkungan bebas dari berbagai masalah seperti bau menyengat, bibit penyakit hingga kumuh.
Saripin (53) salah satu petani mengaku sangat mendukung upaya normalisasi Kali Jawo. Dia berharap, pengerukan sungai akan membuat aliran air lancar sehingga
sawah tidak lagi tergenang air lagi jika musim hujan. "Lahan di sekitar kali Jawo sangat produktif, para petani biasanya menanam padi dan palawija," katanya. (saefur/cah)