dokekspres |
Kepala Seksi Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen Moh Nasir, membenarkan kabar tersebut. Moh Nasir menjelaskan, pemegang paspor B 3818084 itu meninggal di pemondokan di Mekkah Arab Saudi. Sumitro meninggal dunia karena sakit pada Jumat (9/9) pukul 07.18 waktu Arab Saudi. "Iya benar meninggal pada Jumat kemarin. Mohon doanya semoga (almarhum) khusnul khotimah," kata Moh Nasir, kepada Kebumen Ekspres, saat dihubungi melalui ponsel pribadinya, Selasa (13/9/2016).
Ia mengatakan, Sumitro tergabung ke dalam kelompok terbang (Kloter) 36 yang diberangkatkan dari Kebumen pada 22 Agustus lalu. "Selain karena sakit yang dideritanya, Sumitro juga termasuk jamaah usia lanjut," ujarnya.
Sementara itu, petugas Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) Kloter 36, Nurtaqwa Setyabudi, menyampaikan jamaah haji asal Kabupaten Kebumen di tanah suci dalam keadaan sangat baik. "Alhamdulillah pelaksanaan haji dari Kebumen berjalan dengan sangat baik," kata Nurtaqwa, yang berada di tanah suci melalui pesan WhatsApp Mesenger, Selasa (13/9).
Menurut pria yang juga Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kebumen, ini proses pelemparan jumroh akobah sudah dilaksanakan dilanjutkan dengan tahalul pada Senin (12/9) pukul 19.00 waktu Arab Saudi. "Rukun dan wajib haji sudah dilaksanakan oleh jamaah khusus nya Kloter 36. Tahap berikutnya nanti pelaksanaan arbain di Madinah selama delapan hari untuk kemudian pulang ke tanah air. Mohon doanya kepada seluruh warga Kabupaten Kebumen di tanah air," pungkasnya.
(ori)