 |
| ondoforekspres |
"KONI perlu memetakan olahraga mana yang bisa bersaing di tingkat provinsi maupun di level nasional. Untuk olahraga unggulan yang berprestasi perlu diprioritaskan dan cabang lain tak boleh iri," ujar Bupati Mohammad Yahya Fuad saat menerima audiensi pengurus KONI Kebumen masa bakti 2016-2020, di pendopo rumah dinas bupati, kemarin.
Audiensi dipimpin oleh Ketua Umum KONI Kebumen Abdul Karnain MD hasil Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub), 13 September 2016. Ikut mendampingi pengurus harian Ketua I Wiji Sasongko, Wakil Ketua II Herwin Kunadi, Wakil Ketua III Sri Hartanto, Sekretaris Umum Dwi Antoro dan Bendahara Umum Rahmat Hidayat. Hadir pula dewan penyantun dan sejumlah pengurus lain.
Dalam audiensi yang berlangsung sekitar dua jam itu, HM Yahya Fuad menyampaikan akan menaikkan anggaran untuk olahraga. Jika dalam APBD 2016 anggaran untuk KONI sebesar Rp 400 juta, tahun anggaran 2017 sudah diajukan sebesar Rp 1 miliar atau naik 250 %. "Saya harap ada linieritas prestasi dengan anggaran yang diberikan. Jika dengan kenaikan anggaran prestasi bisa bagus, tentu anggaran bisa diberikan lebih besar. Saya berharap dana yang dikeluarkan pemerintah sebanding dengan prestasi yang dicapai," imbuh Yahya Fuad yang didampingi Asisten Sekda II Tri Haryono.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kebumen Abdul Karnain MD menyampaikan berbagai program kerja dan kendala yang dihadapi KONI Kebumen. Salah satunya, sampai saat ini KONI Kebumen masih belum memiliki sekretariat. "Harapannya dengan dukungan dari Bupati Kebumen, prestasi olahraga di Kebumen akan meningkat. Untuk mengukur prestasi olahraga Kebumen adalah pada ajang Porprov yang akan digelar di Tegal," ujar Abdul Karnain menyebutkan dalam Porprov di Banyumas, Kebumen berada di posisi kedua paling bawah di Jateng.
Lebih lanjut, Abdul Karnain menyampaikan terima kasih atas arahan, nasehat, strategi dan semangat serta bekal berupa anggaran yang diberikan termasuk sarana dan prasarana yang akan diberikan kepada jajaran Koni untuk bisa menunjang program kerja. Termasuk pembenahan organisasi, skala prioritas anggaran pembinaan olahraga yang mampu memberikan prestasi dan mengakat peringkat olahraga Kebumen di Jawa Tengah. "Adanya komunikasi yang baik antara bupati dan jajaran KONI merupakan modal utama kepengurusan KONI ke depan," ujar Karnain menyampaikan Kebumen bakal menjadi tuan rumah rapat koordinasi anggaran KONI tingkat provinsi. (cah)
