BANYUMAS - Banjir bandang menyapu sedikitnya empat desa di Kecamatan Tambak Kabupaten Banyumas, Jumat (17/11/2016). Satu orang dilaporkan meninggal akibat jebolnya tanggul di Desa Karangpetir, Gumelar Kidul dan Gebangsari Kecamatan Tambak tersebut.
Detik-detik datangnya banjir sempat direkam kamera salah satu warga desa yang menjadi korban. Dalam foto yang diambil pada Kamis malam tersebut tampak ketinggian air mencapai dada orang dewasa. Foto-foto ini diambil di Desa Prembun, salah satu wilayah yang terdampak banjir.
Selain Prembun, desa yang terdampak banjir meliputi Desa Plangkapan, Gumelar Kidul dan Gebangsari. Bahkan, banjir juga melanda sejumlah desa di Kabupaten
Detik-detik datangnya banjir sempat direkam kamera salah satu warga desa yang menjadi korban. Dalam foto yang diambil pada Kamis malam tersebut tampak ketinggian air mencapai dada orang dewasa. Foto-foto ini diambil di Desa Prembun, salah satu wilayah yang terdampak banjir.
Selain Prembun, desa yang terdampak banjir meliputi Desa Plangkapan, Gumelar Kidul dan Gebangsari. Bahkan, banjir juga melanda sejumlah desa di Kabupaten
Kebumen yang berada di sepanjang Sungai Ijo. Kejadian ini mengingatkan pada bencana serupa pada Juni tahun 2016 lalu.
Kejadian inipun memantik keperihatinan warga yang terdampak banjir. Apalagi,, banjir seperti ini bukan kali pertama terjadi. Prihatin dengan kondisi wilayahnya, seorang warga menyampaikan surat terbuka kepada Bupati Banyumas. Surat itu diunggah melalui grup fb Banyumas Dalam Info. Berikut surat dari warga bernama Afit Rufiadi tersebut:

Yth. Bapak Bupati Banyumas
"Malam ini, (Kamis, 17 November) sejak pukul 22.00 WIB sampai detik ini, kami, warga Desa Prembun, Kecamatan Tambak, Banyumas, sebuah desa di ujung timur-tenggara Banyumas, kembali mengalami musibah banjir.
Banjir kali ini, dirasakan lebih dahsyat dari banjir Juni kemarin.
Mohon perhatian dan bantuan dari Pemkab Banyumas, agar sekiranya bantuan, baik evakuasi, logistik, obat2an dan keperluan sehari-hari lainnya bisa segera disalurkan ke masyarakat desa kami.
Selanjutnya, mohon kiranya desa kami dapat terbebas dari bencana rutin banjir tersebut."(cah)
Berita Terbaru :
- Silaturahmi dengan Bupati Kebumen, Kaesang Ungkap Sate Ambal Makanan Favorit
- Sate Ambal Jadi Kuliner Favorit Pemudik
- Sempatkan Libur Lebaran, Wabup Zaeni Ajak Keluarga Kunjungi Pantai Lembupurwo
- Calhaj Tertua Kebumen 94 Tahun, Termuda 18 Tahun
- Grebeg Rowo, Puluhan Ribu Wisatawan Serbu Pantai Lembupurwo,
- Desa Lembupurwo Ditetapkan sebagai Kawasan Agrowisata Kebumen
- Tahun 2025, Kebumen Berangkatkan 1.392 Calon Haji