• Berita Terkini

    Kamis, 08 Desember 2016

    Empat PNS Kudus Terindikasi Positif Zat Adiktif


    AGUS SULISTIYANTO/RADAR KUDUS
    KUDUS – Sebanyak 991 pegawai negeri sipil (PNS) dilakukan tes urin untuk mengetahui apakah PNS menggunakan narkotika atau tidak. Hasilnya, dari 955 yang melakukan tes urin, empat diantaranya terindikasi menggunakan zat adiktif.

    Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNP Jateng, Susanto mengatakan, tes urin yang dilakukan merupakan kerjasama dengan Pemkab Kudus. hasilnya memang bisa langsung diketahui. ”PNS harus jadi contoh, salah staunya bebas dari penyalahgunaan Narkoba,” katanya kemarin.

    Dari hasil tes urin yang dilakukan kepada 955 PNS, terdapat empat orang yang dilakukan klarifikasi lebih lanjut karena terindikasi menggunakan zat adiktif. Empat PNS tersebut langsung dipanggil dan ternyata mengkonsumsi obat karena empat orang tersebut sedang sakit.

    Salah satunya ada yang mengkonsumsi obat tidur, dalam tes urin memang sering ditemukan PNS yang positif palsu. Karena pengaruh obat untuk pengobatan penyakit, sebelum tes urin keempat orang tersebut tidak memberitahukan tengah mengkonsumsi obat, sehingga harus diklarifikasi.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Nor Yasin mengatakan, tes narkoba yang dilakukan kali ini dijadikan tiga tahap, pertama pukul 07.00, 10.00 hingga 13.00. Sebelumnya sudah dilakukan tes Narkoba kepada bupati dan kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD). ”Kali ini tes kepada seluruh pegawai,” terangnya.
    Memang untuk te surin belum bisa dilakukan untuks emua PNS, akhirnya dilakukans ecara bertahap. Bulan ini pihaknya menargetkan untuk melakukan tes urin kepada 2000 pegawai. Bulan ini dibagi menjadi dua tahap.

    Dari 991 yang diminta melakukan te surin, sebanyak 36 PNS tidak hadir, termasuk karena sakit. Untuk mereka yang belum melakukan tes urin kemarin, akan diikutsertakan pada tes urin tahap berikutnya, untuk waktunya masih dirahasiakan.

    Tes urin yang dilakukan BNNP Jawa Tengah tak lain merupakan upaya Pemkab Kudus agar seluruh jajaran pegawai tidak ada yang melakukan penyalahgunaan narkoba. Sebelum dilakukan te surin, pihaknya dan BNNP juga memberikan pengarahan tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba.
    Tes urin juga akan dilakukan tahun depan, karena yang sudah melakukan tes urin masih mmasihs ebagian kecil. Sementara jumlah PNS yang ada di Pemkab Kudus mencapai sekitar 9000 orang.(lis)




    Berita Terbaru :


    Scroll to Top