Hal itu mengemuka dalam jumpa pers terkait kesiapan Natal dan Tahun Baru yang digelar oleh Humas Setda di Ruang Asisten I Sekda, Jumat (23/12). Jumpa pers dibuka oleh Asisten II Sekda Gandi Budi Supriyanto SSos, dipandu oleh Plt Kabag Humas Setda Agung Wibowo AP, dan dihadiri oleh para jurnalis, baik cetak maupun elektronik. Hadir 3 orang narasumber, yakni
Martono, Kasi Pengelolaan Pasar Dinkoperindagpar, Direktur Perusda Aneka Usaha (PDAU) Adi Kurnia Putra, dan Kabid Pengujian Dinhubkominfo, Sudarto SH.
Dalam paparannya, Martono mengungkapkan, selain cabai dan daging ayam ras, harga sejumlah Kepokmas lainnya aman. Pasokan yang ada di pasaran juga aman. Bahkan, ketersediaan komoditi beras di Gudang Bulog Butuh saat ini mencapai
5.099 ton dan diprediksi cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 6 bulan ke depan.
"Berdasarkan survai yang kita lakukan di sejumlah pasar, seperi Pasar Kutoarjo, Grabag, Kaliboto, dan Suronegaran Rabu lalu, kebutuhan pokok seperti gula pasir, minyak goreng, dan telur, aman," ungkapnya.
Menurut Martono, stok bahan bakar minyak (BBM) dan gas LPG juga tercukupi dengan lancar. Untuk menghadapi lonjakan permintaan gas LPG, Pertamina menambah kuota 10% dari kuota tahun 2016 yakni 5.076.000 tabung.
"Sehingga total alokasi tahun 2016 sejumlah 5.400.000 tabung. Untuk LGP Kg sampai dengan akhir Desember masih cukup,” jelasnya.
Terkait event pariwisata, Martono menyebutkan bahwa Pemkab melalui Dinkoperindagpar bakal menggelar pentas seni dan hiburan tahun baru di Pantai Jatimalang.
Sementara itu, Adi Kurnia Putra dalam paparannya mengungkapkan, untuk
menyemarakkan malam pergantian tahun, Pemkab bersama Ganesha Event
Organizer bakal menggelar hiburan bagi masyarakat. Tidak tanggung-tanggung, bakal dihadirkan grup band papan atas, Letto, untuk tampil di panggung
utama yang berada di ujung sebelah timur jalan Setiabudi Alun-alun Purworejo.
"Jadi bukan musik hingar bingar. Kita memimili Band Letto bukan sekadar menampilkan musiknya. Ada rangkaian edukasi yang akan diperoleh masyarakat," ungkapnya.
Menurutnya, dalam kesempatan itu Letto akan mengusung musik edukasi dengan memberikan sosialisasi bahaya narkoba. Hal itu sekaligus untuk mendukung
program-program pemerintah.
"Sejumlah grup band lokal dan band Pemkab juga akan turut tampil satu panggung bersama Letto. Event ini juga mendukung program Bupati, Visit Purworejo 2020," tandasnya. (ndi)
