Pentas dangdut yang menghadirkan Manhattan dengan bintang tamu artis dangdut nasional Nita Thalia itu dimulai pukul 20.00. Sederet artis dangdut pantura seperti Tasya Rosmala, Gery Mahesa, Ratna Antika, dan sejumlah artis dangdut Jawa Tengah dan Jawa Timur ikut meramaikan.
Di awal hiburan pukul 20.00 hingga 22.00, acara berlangsung tertib dan damai. Cuacanya pun cerah. Ribuan penonton dari wilayah Pati sangat terhibur, terutama duet antara Tasya dan Gery hingga lagu Om Telolet Om yang dinyanyikan Ratna. Sekitar pukul 22.20, hujan cukup deras melanda wilayah Pati Kota.
Sebagian penonton ada yang berhamburan berteduh di bawah pohon dan bangunan sekitar Alun-alun Pati. Sebagian penonton lainnya masih tetap berada di tengah alun-alun. Selang beberapa menit setelah hujan turun, tiba-tiba di penonton bagian depan panggung senggol-senggolan dan mengakibatkan perkelahian.
Sejumlah kepolisian yang berada di antara kerumunan langsung mengamankan situasi dan pelakunya. Acara dangdut tetap berjalan meski ada tawuran. Acara dilanjutkan dengan pertunjukkan Nita Thalia. Sekitar pukul 23.10, terjadi lagi tawuran saling melempar botol minuman dan perkelahian di bagian pojok sebelah kanan penonton di bagian belakang.
Beberapa penonton yang berada di alun-alun ada yang memilih untuk keluar dari kerumunan karena khawatir. Polisi mengamankan dua pelaku yang diduga memantik kericuhan. Mereka diamankan di pos pengamanan Kantor Pemkab Pati.
Hiburan tersebut kembali kondusif dan sekitar pukul 23.45, sejumlah jajaran Forkopimda Pati yang diwakili Plt Bupati Pati Budiyono naik ke atas panggung untuk memberikan doa. Budiyono menyampaikan kepada warga untuk damai dan tenang saat mengikuhi hiburan pentas dangdut supaya situasi tetap kondusif.
“Marilah kita bersama merayakan pergantian malam tahun baru 1 Januari 2017. Semoga di tahun 2017, kita bisa bersama-sama membangun Pati lebih baik, lebih sejahtera, dan menjadi wilayah baldatun toyyibun wa robbun ghofur,” harapnya. (put/lil)
