istimewa |
Pelatih klub Bina Pratama, Septi Baryanti, mengatakan dengan sejumlah prestasi yang diraih seharusnya Pemkab Kebumen memberikan perhatian lebih kepada klub yang dilatihnya tersebut.
"Saya kira kita butuh support agar prestasi dari anak-anak lebih bisa berkembang," kata Septi Baryanti, saat memimpin kegiatan fisik anak asuhnya di Pantai Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren, kemarin.
Menurutnya, tak hanya klub miliknya yang butuh perhatian. Tetapi juga klub bulutangkis lainnya yang mengalami nasib serupa di Kabupaten Kebumen. Saat ini, kata dia, untuk operasional masih mengandalkan dana dari wali siswa.
Dana tersebut untuk membayar pelatih dan asisten pelatih serta sara pendukung lainnya. "Seperti sewa gedung, membeli shuttlecok dan prasarana yang lain," ungkapnya. Pihaknya berharap Pemkab Kebumen memberikan perhatian yang besar khususnya kepada klub berprestasi.
Sementara itu, pelatih Klub Bina Pratama Kebumen, Septi Baryanti, dan suaminya, Slamet Widodo, memimpin kegiatan fisik di Pantai Setrojenar, Kecamatan Buluspesantren, kemarin. Kegiatan tersebut diawali lari enam kilometer dari perempatan Desa Tambakrejo, Kecamatan Buluspesantren hingga Pantai Setrojenar.
Kegiatan fisik selain untuk refresing agar para peserta didik tidak jenuh latihan di GOR. Tetapi juga untuk melatih kekuatan kaki para siswa agar lebih kuat.
Ketua pengurus Klub Bina Pratama Kebumen Budi Priyanto, menambahkan kegiatan fisik diluar gedung sebenarnya diprogramkan tiga kali dalam setahun. "Akan tetapi karena satu dan lain hal kegiatan itu hanya bisa dilakukan dua kali dalam setahun," ungkapnya.
Salah satu wali siswa, Slamet wibisono, merasa senang dengan diadakannya kegiatan fisik diluar gedung. Karena selain untuk refresing tapi juga dapat mempererat hubungan baik antara wali siswa dan anaknya pun bisa bersenang-senang dengan teman yang lain.(ori)