 |
| ilustrasi |
Belum ada kejelasan waktu pencairan dana tentu membuat para kepala sekolah merasa kebingunan. Ini disebabkan selama dana BOS telah menjadi sumber dana utama bagi sekolah, setelah adanya larangan pungutan bagi pihak sekolah.
Saat dihubungi Ekspres, Kamis (2/2/2017), Kepala Dinas Pendidikan H Ahmad Ujang Sigiono SH, melalui Manajer BOS Drs M Priyono MMPd menyampaikan, hingga kini belum ada keputusan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, mengenai kapan pencairan dana BOS akan dilaksanakan. “Belum ada surat pemberitahuan dari provinsi,” tuturnya.
Dijelaskannya, dana BOS diturunkan sebanyak empat kali dalam setahun atau triwulan. Pada Bulan Januari hingga Maret Tahun 2017 ini, merupakan triwulan pertama bagi pencairan dana BOS. Namun hingga bulan kedua pada triwulan pertama ini, pencairan dana BOS memang belum ada kejelasan.
Saat disinggung apa mengenai penyebab keterlambatan pencairan dana BOS, apakah berkaitan dengan adanya perkara yang ditangani tindak pidana suap Dikpora yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), ataupun ada penyebab lainnya, Priyono sendiri mengaku tidak dapat berkomentar banyak, maupun berspekulasi. “Kami kan hanya menerima BOS dari Provinsi, sehingga kalau penyebab belum turunnya BOS, tentu bukan wewenang kami untuk menjelaskannya,” terangnya.
Menurutnya, meski hingga kini belum turun, namun seharusnya hal itu tidak menjadi kendala bagi operasional sekolah. Pasalnya hitungan triwulan anggaran dengan hitungan triwulan pembelajaran berbeda. Perhitungan anggaran dihitung mulai Januari , sedangkan hitungan pembelajaran dimulai pada Bulan Juli. “Harusnya tidak menjadi kendala, sebab bagi dana BOS, ini merupakan triwulan pertama, namun bagi tahun ajaran ini merupakan triwulan ketiga,” paparnya.
Sebelumnya, telah diberitakan bahwa sejumlah kepala sekolah di kabupaten Kebumen ini, merasa bingung dan saat ini harap-harap cemas. Pasalnya hingga awal Bulan Februari ini dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2017 belum juga cair. Padahal BOS telah menjadi sumber dana utama bagi sekolah.
Adapun beberapa kegiatan yang dilaksanakan menggunakan dana BOS, meliputi, Pengembangan Perpustakaan, Kegiatan PPDB, Pembelajaran dan Ekstrakurikuler, Pembelian Bahan Habis Pakai, Langganan Daya dan Jasa, Perawatan/Rehab dan Sanitasi, Pembayaran Honor Bulanan, Pengembangan Profesi G/TK, Membantu Siswa Miskin, Pembelian dan Perawatan Komputer dan biaya lainnya. (mam)
