ILUSTRASI |
Keterangan Kapolres Kebumen, AKBP Alpen SH SIK MH melalui Kasubaghumas AKP Willy Budiyanto, penemuan mayat perempuan tersebut terjadi pukul 14.00 persisnya di wilayah RT 02 RW 05 desa Kedungwinangun Kecamatan Klirong. Saat itu, korban ditemukan mengapung di atas sungai.
Saat ditemukan, mayat yang mengenakan jaket berwarna krim dan celana pendek berwarna sama itu terdapat luka pada bagian wajah. Melihat kondisinya, korban meninggal 12 jam sebelum ditemukan. "Selain itu tak dijumpai ada identitas korban," kata AKP Willy, Minggu.
Untuk mempercepat pengungkapan kasus, Satreskrim Polres Kebumen menggunakan alat canggih Mobile Automatic Multi Biometric Identificiation System (Mambis). Hanya hitungan detik, identitas korban terungkap. Itu lantaran Mambis, peralatan canggih itu sudah terintegrasi dengan e KTP. "Korban diketahui bernama Wahyuningsih umur 37 tahun warga Dukuh Kesambi, Desa Karangsari Kecamatan Kebumen," ujar AKP Willy sembari mengatakan, pentingnya warga memiliki e KTP.
Dari hasil pemeriksaan polisi dan tim medis, tidak dijumpai kekerasan di tubuh korban. Kuat dugaan, korban tenggelam. (cah)