Jenasahnya ditemukan di Pantai Kaibon Kecamatan Ambal sekitar pukul 14.15 WIB.
Dengan demikian, dari seluruh korban hanyut di Pantai Mirit seluruhnya telah ditemukan. "Korban ditemukan di Pantai Kaibon Ambal atau sejauh 3 km dari lokasi hanyut," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen, Muhyidin, Selasa.
Sehari sebelumnya, Senin (27/2/2017), Irawan (20) terlebih dahulu ditemukan di Pantai Kaibon Kecamatan Ambal.
Seperti diberitakan, Asngadi warga Desa Cepedak, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo yang juga mahasiswa UMP Purworejo tersebut hanyut digulung ombak Pantai Miripetikusan bersama rekannya,Irawan (22), warga RT 02 RW 02 dukuh Kotesan,Tlogokotes, Kecamatan Bagelen Purworejo, mahasiswa IAINU Kebumen.
Kejadian berawal saat korban bersama teman-temannya berlibur di pantai tersebut pada Minggu (26/2/2017). Mereka berlima lantas mandi di laut. Tanpa mereka sadari, ombak besar datang dan menyapu mereka. Dari empat orang yang sempat terseret ombak, dua diantaranya selamat. Sementara, Asngadi dan Irawan tenggelam.
Pencarian melibatkan 75 personil terdiri dari BPBD, Kebumen,Basarnas,TNI dan Polri, RAPI,Orari,SAR Elang, PMI,Kebumen, Senkom, Ubaloka, Track, Menwa UMP, PMB Rescue, Mapala UMP, dan SAR Purworejo.(cah)
