sudarno ahmad/ekspres |
Yahya Fuad mengatakan, tugas mulia untuk membangun masyarakat yang bermoral dan beretika baik selama ini telah dijalankan oleh para ulama, tokoh agama, ustadz, guru dan tokoh masyarakat lainnya, bersama dengan elemen lainnya. "Saya berharap, para ulama dan tokoh lainnya terus bersinergi dengan pemerintah, membangun dan mensejahterakan Kabupaten Kebumen," kata Mohammad Yahya Fuad.
Bupati menilai, pengajian peringatan Isro Miroj Nabi Muhammad SAW seperti di Masjid Al Amin Komplek Islamic Center Kebumen merupakan wadah silaturahmi untuk menjalin Ukhuwah Islamiyah. Ini sangat baik untuk mewujudkan iklim sejuk dalam kehidupan ummat. "Ukhuwah atau persaudaraan ini penting, agar kita bisa membangun persatuan ummat," ujarnya.
Menurutnya, jika semua elemen masyarakat bisa bersatu maka akan kuat. Situasi keamanan juga dapat tercipta. Dengan stabilitas keamanan, kata bupati, maka bisa membangun dengan baik dan bisa mewujudkan kesejahteraan. Hal ini juga sesuai dengan visi untuk mewujudkan Kabupaten Kebumen yang agamis.
"Kegiatan ini merupakan media untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Meningkatnya keimanan dan ketakwaan akan menjadikan kita memiliki moral dan etika yang baik. Inipenting, karena pembangunan hanya bisa berjalan dengan baik jika dilaksanakan dan didukung oleh orang-orang yang bermoral dan beretika baik," bebernya.
Pada kesempatan itu, bupati juga menyampaikan terkait masalah kemiskinan di Kabupaten Kebumen. Salah satu cara mengatasi kemiskinan yakni dengan cara memanfaatkan tanah di di lingkungan sekitar. "Karenanya, saya berpesan agar setiap jengkal tanah ditanami pohon produktif, yang dapat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan juga dapat dijual hasilnya," pintanya.
Sementara itu, peringatan Isro Miroj Nabi Muhammad SAW seperti di Masjid Al Amin Komplek Islamic Center Kebumen diisi tausiyah oleh KH Nasrulloh Mukhson, dari Kesugihan Cilacap.(ori)