Menariknya lagi, ada pilihan menarik bagi warga masyarakat untuk menikmati keindahan waduk yang mempunyai luas permukaan sekitar 43 kilometer persegi tersebut. Yakni, dengan mengayuh perahu kayak mengitari waduk.
Dengan adanya perahu tersebut, para wisatawan dapat berkeliling waduk sembari menikmati indahnya suasana alam. Pemandangan alam pada waduk yang diresmikan pada tahun 1978 itu, akan semakin indah menjelang sore hari. Panorama matahari tenggelam (sunset) menjadi pemandangan luar biasa dari atas perahu kayak.
Untuk melakukan susur waduk menggunakan perahu kayak, wisatawan hanya perlu merogoh kocek Rp 20 ribu untuk satu orang atau Rp 30 ribu untuk perahu kayak jenis dua orang. Dengan biaya tersebut wisatawan dapat menggunakan perahu lengkap dengan pelampung dan helm selama 30 menit.
Bukan itu saja, dengan biaya tersebut, wisatawan juga akan disuguhi hidangan nasi dengan ikan goreng serta tempe mendoan. Semua itu sengaja disediakan oleh pengelola untuk dinikmati sambil menyusuri Waduk Sempor. “Jika pengunjung ingin menyusuri luasnya Waduk Sempor pengelola juga menyediakan perahu wisata untuk mengantar para wisatawan yang ingin melihat suasana alam di Waduk Sempor,” tutur pengelola wisata Agus Supriyanto.
Waduk Sempor merupakan salah satu destinasi wisata Kabupaten Kebumen dengan jarak sekitar 7 kilometer dari pusat kota Gombong. Waduk dengan ketinggian sekitar 58 meter di atas permukaan lautitu, dapat dicapai dengan menempuh perjalanan selama 1 jam dari kota Gombong. Selain untuk wisata, Waduk Sempor juga digunakan sebagai irigasi dan pembangkit listrik tenaga air. Kini dengan adanya wahana permainan baru berupa perahu kayak dan susur Waduk Sempor dengan perahu, membuat waduk sempor ramai dikunjungi wisatawan setiap seakhir pekan.
Dengan adanya perahu kayak, diharapkan Waduk Sempor dapat menjadi tempat alternatif baru bagi wisatawan yang telah jenuh dengan hingar bingar kehidupan di perkotaan dengan cara menikmati sejuknya udara alam pegunungan dan indahnya luas genangan air waduk. “Sangat menyenangkan dan luar biasa. Berperahu kayak, selain menantang juga menyenangkan dan membahagiakan. Benar-benar membuat pikiran fres,” ucap salah satu pengunjung Willy Budiyanto (43), saat mencoba perahu kayak. (mam)
