 |
| IMAM/ESKPRES |
Dalam kesempatan tersebut sebanyak 56 balon dilepas ke udara. Selain itu peringatan harlah juga dilaksanakan dengan berbagai kegiatan meliputi jalan sehat, donor darah, bazar anak hingga pengobatan gratis.
Kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh sekitar 2.000 peserta dari siswa, wali siswa dan masyarakat itu, dilepas langsung oleh Kepala MIN 1 Kebumen Odi Soduwuh SAg.
Adapun hadiah meliputi lima buah sepeda, dua kompor gas, dua kipas angin, magic com, setrika, tas sekolah, batik Tanuraksan, dan berbagai peralatan sekolah. Acara semakin meriah dengan penampilan band Fatih yang personelnya dari siswa siswi MIN 1 Kebumen. “ Adapun kegiatan pengobatan gratis dan donor darah, pihak madrasah bekerja sama dengan Puskesmas Kebumen dan Palang Merah Indonesia (PMI),” terang Kusen.
Kepala MIN 1 Kebumen Odi Saduwuh menyampaikan, dengan bertambahnya usia diharapkan MIN 1 Kebumen dapat semakin lebih baik terutama setelah adanya perubahan nama. Pihaknya mengharapkan hubungan madrasah dengan wali murid maupun masyarakat umum akan semakin terjalin dengan baik. "Harapan kami agar MIN 1 Kebumen semakin berprestasi dan lebih baik," ucapnya.
Kusen, Ketua Panitia Penyelenggara menyampaikan, sebagai lembaga pendidikan baik Sekolah Dasar (SD) maupun Madrasah Ibtidaiyah (MI) sama-sama bertujuan untuk mencerdaskan anak bangsa. Kendati demikian terdapat perbedaan mendasar pada kedua pendidikan tersebut.
Baik di SD maupun di MI sama-sama para siswa sama-sama mendapatkan pendidikan agama. Namun di MI para siswa mendapatkan porsi lebih banyak pendidikan agama dari pada di SD. Pasalnya MI merupakan pendidikan yang berciri khas agama Islam. "Acara kali ini juga merupakan langkah syiar madrasah kepada masyarakat khususnya di daerah Kebumen," tuturnya. (mam)
