sudarno ahmad/ekspres |
Bupati Mohammad Yahya Fuad, mengatakan kegiatan tersebut merupakan yang pertama kali digelar di Pendopo Bupati. Dia berharap akan berlanjut di tahun yang akan datang. "Sehingga diharapkan para pengusaha, orang orang yang kaya bisa berbagi setiap tahunnya. Kalau tahun ini baru 5.000 mungkin tahun depan bisa lebih," kata Mohammad Yahya Fuad, di sela-sela acara.
Adapun penerima bantuan paket sembako gratis merupakan warga miskin dari tiga kecamatan. Yakni Kecamatan Kebumen, Pejagoan dan Kecamatan Alian. "Kita dibantu oleh Pendamping Keluarga Harapan (PKH) karena mereka yang lebih tau siapa yang pantas menerima bantuan," imbuhnya.
Bupati Kebumen Mohammad Yahya Fuad, berharap sembako gratis itu bisa membantu masyarakat dalam menyambut Idul Fitri. "Semoga ini dapat menambah kebahagiaan keluarga mereka," tegasnya.
Pantauan Kebumen Ekspres, halaman Pendopo Bupati, Rabu (21/6/2017) sejak pukul 12.30 WIB sudah mengantre di sekitar Alun-alun. Setelah dibagikan hanya butuh sekitar satu setengah jam seluruh paket sembako gratis itu habis terdistribusikan.
Sementara itu, di pagi harinya, Kementerian Perdagangan RI bekerjasama dengan PT Astra Internasional juga menggelar pasar murah di Desa Plumbon, Kecamatan Karangsambung. Sebanyak 500 paket sembako dijual dalam pasar murah yang diselenggarakan di halaman masjid setempat.
"Satu paket sembako harganya Rp 100 ribu dijual kepada masyarakat hanya Rp 50 ribu," ujar Staf Ahli Menteri Perdagangan RI, Suhanto, disela-sela acara.
Uang dari penjualan sembako murah, lanjut Suhanto, akan dikembalikan lagi kepada masyarakat setempat melalui majelis taklim yang ada di Desa Plumbon. "Berarti ada Rp 25 juta dari hasil penjualan untuk kegiatan kemasyarakatan di Desa Plumbon," terang Suhanto.
Suhanto mengungkapkan, pada Ramadan ini, Kementerian Perdagangan menggelar kegiatan pasar murah di 400 tempat di seluruh Indonesia bekerjasama dengan sejumlah perusahaan. "Salah satunya di Plumbon ini merupakan dari PT Astra," imbuhnya.(ori)