KEBUMEN (kebumenekspres.com) - Misteri ditemukannya sesosok mayat di hutan pinus Desa Kenteng Kecamatan Sempor dan dalam kondisi terbungkus karung, akhirnya terungkap. Korban diketahui bernama Basiyem (51) warga desa Jati Kecamatan Binangun Cilacap. Dugaan kuat, korban meninggal karena penganiayaan.
"Mayat tersebut telah berhasil kami identifikasi. Polisi berkeyakinan, korban merupakan korban kejahatan. Dengan terungkap nya identitas korban dapat membawa kami ke pelaku kejahatan," ujar Kapolres Kebumen, AKBP Titi Hastuti SSos seperti disampaikan Kasubag Humas, AKP Willy Budiyanto SH MH, Jumat dini hari tadi (16/6/2017).
AKP Willy menyampaikan, terungkapnya identitas korban diketahui dari fingerprint milik salah satu instansi Pemerintah Kabupaten Kebumen. Berdasarkan keterangan alat tersebut, Basiyem berstatus kawin dan bekerja sebagai buruh peternakan. "Itu sesuai data diri yang ia miliki di e-KTP. Saat ini pihak keluarga korban telah kami kabari. Dalam waktu dekat ini korban akan dipertemukan dengan pihak keluarga," tandas AKP Willy.
Seperti diberitakan, Basiyem ditemukan warga Desa Kenteng di hutan pinus milik Perhutani yang berada di Desa Kenteng Kecamatan Sempor, Rabu malam (15/6/2017). Dari hasil pemeriksaan tim medis, korban diduga meninggal 6 jam sebelum ditemukan.
"Bila ada masyarakat yang mengetahui informasi terkait korban, agar menghubungi Satreskrim Polres Kebumen," himbau AKP Willy.(cah)
"Mayat tersebut telah berhasil kami identifikasi. Polisi berkeyakinan, korban merupakan korban kejahatan. Dengan terungkap nya identitas korban dapat membawa kami ke pelaku kejahatan," ujar Kapolres Kebumen, AKBP Titi Hastuti SSos seperti disampaikan Kasubag Humas, AKP Willy Budiyanto SH MH, Jumat dini hari tadi (16/6/2017).
AKP Willy menyampaikan, terungkapnya identitas korban diketahui dari fingerprint milik salah satu instansi Pemerintah Kabupaten Kebumen. Berdasarkan keterangan alat tersebut, Basiyem berstatus kawin dan bekerja sebagai buruh peternakan. "Itu sesuai data diri yang ia miliki di e-KTP. Saat ini pihak keluarga korban telah kami kabari. Dalam waktu dekat ini korban akan dipertemukan dengan pihak keluarga," tandas AKP Willy.
Seperti diberitakan, Basiyem ditemukan warga Desa Kenteng di hutan pinus milik Perhutani yang berada di Desa Kenteng Kecamatan Sempor, Rabu malam (15/6/2017). Dari hasil pemeriksaan tim medis, korban diduga meninggal 6 jam sebelum ditemukan.
"Bila ada masyarakat yang mengetahui informasi terkait korban, agar menghubungi Satreskrim Polres Kebumen," himbau AKP Willy.(cah)