JAKARTA – Ada kabar gembira bagi calon pemudik yang ingin pulang ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali membuka penjualan tiket kereta tambahan premium lebaran 2017. Tiket dijual mulai lusa (14/6).
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Prasetyo Boeditjahjono menuturkan, tambahan tempat duduk ini akan terfasilitasi oleh enam trainset yang baru dikirim oleh PT Industri? Kereta Api (Persero) (INKA). Dari enam rangkaian tersebut, lima diantaranya telah dikirim mulai pertengahan Mei lalu.
Kelimanya pun sudah melalui proses uji coba statis dan dinamis. Kereta diuji coba dinamis dengan mengopersikan rangkaian kereta di rute Parahyangan. Sayang, dua rangkaian harus dikembalikan karena harus dilakukan perbaikan. ”Satu rangkaian telah diperbaiki oleh INKA yang kemudian dikirimkan ke KAI,” ujarnya dalam acara diskusi rencana operasional angkutan lebaran di Kantor Kementerian Perhubungan, kemarin (11/6).
Prasetyo optimis seluruhnya rampung sebelum masa angkutan lebaran moda kereta api dimulai pada H-10 nanti. Sehingga, seluruhnya bisa dimanfaatkan masyarakat untuk kembali ke kampung halaman.
Ditemui dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro ikut membenarkan berita tersebut. Edi mengatakan, tiket mulai dijual pada 14 Juni 2017 mendatang.
Rencananya, keenamnya difungsikan untuk melayani empat rute. Yakni Stasiun Jakarta Pasar Senen-Lempuyangan Jogjakarta dalam rangkaian KA Bogowonto lebaran, Jakarta Pasar Senen-Sruabaya Gubeng dalam rangkaian KA Gayabaru Malam Selatan Lebaran, Jakarta Pasar Turi-Semarang Poncol dalam rangkaian KA Tawangjaya Lebaran dan Jakarta Pasar Senen-Madiun dalam rangkaian KA Mantab Lebaran. Kereta akan dioperasionalkan mulai 15 Juni-6Juli 2017, kecuali KA Tawangjaya yang mulai beropersi pada 20 Juni 2016.
”tiket akan dijual bertahap sesuai dengan kesiapan rangkaian kereta,” ujarnya singkat.
Dengan penambahan rangkaian kereta tersebut, porsi tempat duduk akan bertambah sebanyak 8.448 kursi per hari, termasuk pemanfaatan idle. Dengan rincian, setiap rangkaian terdiri dari 8 gerbong.
Pada angkutan lebaran 2017 sendiri, jumlah penumpang kereta api diprediksi meningkat hingga 4 persen dari 6,4 juta penumpang pada tahun lalu. Masyarakat turut diingatkan soal aturan berat maksimal barang bawaan. Seperti diketahui, bila barang yang dibawah lebih dari 20 Kg maka penumpang akan dikenakan biaya angkut tambahan. (mia)
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Prasetyo Boeditjahjono menuturkan, tambahan tempat duduk ini akan terfasilitasi oleh enam trainset yang baru dikirim oleh PT Industri? Kereta Api (Persero) (INKA). Dari enam rangkaian tersebut, lima diantaranya telah dikirim mulai pertengahan Mei lalu.
Kelimanya pun sudah melalui proses uji coba statis dan dinamis. Kereta diuji coba dinamis dengan mengopersikan rangkaian kereta di rute Parahyangan. Sayang, dua rangkaian harus dikembalikan karena harus dilakukan perbaikan. ”Satu rangkaian telah diperbaiki oleh INKA yang kemudian dikirimkan ke KAI,” ujarnya dalam acara diskusi rencana operasional angkutan lebaran di Kantor Kementerian Perhubungan, kemarin (11/6).
Prasetyo optimis seluruhnya rampung sebelum masa angkutan lebaran moda kereta api dimulai pada H-10 nanti. Sehingga, seluruhnya bisa dimanfaatkan masyarakat untuk kembali ke kampung halaman.
Ditemui dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro ikut membenarkan berita tersebut. Edi mengatakan, tiket mulai dijual pada 14 Juni 2017 mendatang.
Rencananya, keenamnya difungsikan untuk melayani empat rute. Yakni Stasiun Jakarta Pasar Senen-Lempuyangan Jogjakarta dalam rangkaian KA Bogowonto lebaran, Jakarta Pasar Senen-Sruabaya Gubeng dalam rangkaian KA Gayabaru Malam Selatan Lebaran, Jakarta Pasar Turi-Semarang Poncol dalam rangkaian KA Tawangjaya Lebaran dan Jakarta Pasar Senen-Madiun dalam rangkaian KA Mantab Lebaran. Kereta akan dioperasionalkan mulai 15 Juni-6Juli 2017, kecuali KA Tawangjaya yang mulai beropersi pada 20 Juni 2016.
”tiket akan dijual bertahap sesuai dengan kesiapan rangkaian kereta,” ujarnya singkat.
Dengan penambahan rangkaian kereta tersebut, porsi tempat duduk akan bertambah sebanyak 8.448 kursi per hari, termasuk pemanfaatan idle. Dengan rincian, setiap rangkaian terdiri dari 8 gerbong.
Pada angkutan lebaran 2017 sendiri, jumlah penumpang kereta api diprediksi meningkat hingga 4 persen dari 6,4 juta penumpang pada tahun lalu. Masyarakat turut diingatkan soal aturan berat maksimal barang bawaan. Seperti diketahui, bila barang yang dibawah lebih dari 20 Kg maka penumpang akan dikenakan biaya angkut tambahan. (mia)