 |
| AMARULLAHNURCAHYO/RADARBANYUMAS |
“Dari 8 orang yang menjalani rawat inap, per hari kemarin (Sabtu 1/7) baru satu orang pasien yang diizinkan pulang. Karena kondisinya semakin membaik,” tutur Direktur RSUD dr Goeteng Tarunadibrata Purbalingga, dr Nonot Mulyono MKes.
Sementara itu ada dua pasien lagi yang akhirnya harus dirujuk ke rumah sakit Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto. Pasalnya pasien bersangkutan membutuhkan penanganan lebih lanjut di sana.
“Kedua pasien itu harus dirujuk ke RSMS karena didominasi luka-luka di kepala dan mata. Keduanya membutuhkan penanganan lebih kompleks,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakan, saat ini total jumlah pasien korban kecelakaan yang telah ditangani oleh RSUD sebanayk 20 orang pasca kejadian. Tidak ada tambahan lagi dan tim medis terus berupaya memaksimalkan penanganan agar bisa segera pulih.
“Prinsipnya, dengan penanganan yang intensif kemarin dan saat ini, korban sudah semakin membaik. Harapannya segera pulih dan rawat jalan,” terangnya.
Seperti diketahui, sebelumnya pasca kejadian, dari 34 penumpang, 31 orang mengalami luka- luka berat dan ringan serta 3 orang meninggal. Dua meninggal di lokasi kejadian, 1 lainnya ketika sampai rumah sakit.
Keterangan yang berhasil dihimpun Radarmas, tiga korban tewas adalah Sriyani (37), Tahwid (61), dan Tya Ramawati (37). Masing- masing korban warga Desa Banyumudal, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang juga masih sanak saudara. Dari puluhan korban yang selamat dua di antaranya adalah bayi berusia 2 dan 6 bulan yakni Fadiya dan Fauziah.
Puluhan korban sempat ditangani di beberapa rumah sakit dan satu puskesmas. Diantaranya RSUD Purbalingga, PKU Muhammadiyah Bobotsari dan Puskesmas Desa Serayu Larangan Kecamatan Mrebet. Namun siang hari banyak yang dirujuk ke Purbalingga.
Diberitakan sebelumnya, rombongan warga Desa Banyumudal Kecamatan Moga Kabupaten Pemalang harus mengalami nasib tragis, Jumat (30/6) sekitar pukull 10.00. Niat plesiran ke salah satu pantai di wilayah Kebumen, harus berujung maut. Ketika itu, angkutan truk jenis engkel yang membawa rombongan wisata terjun bebas dari sisi jembatan di atas aliran Sungai Soso masuk wilayah RT 1 RW 2 Desa Serang Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga. (amr)
