IMAM/EKSPRES |
Dengan adanya dana talangan tersebut, para awak angkutan tidak perlu lagu merasa khawatir terhadap sulitnya proses pencairan. Selain itu pemerintah daerah juga telah menyediakan program Surat Permintaan Pembayaran Ganti Uang (SPP GU).
Dana talangan dan SPP GU, dilaksanakan guna menyukseskan program Bupati Kebumen Ir H Mohammad Yahya Fuad SE yang bertujuan untuk pengentasan kemiskinan itu.
"Koperasi menyediakan dana talangan guna percepatan pencairan. Sehingga para sopir tidak perlu merasa kuatir lagi,” tutur Ketua Koperasi Trans Kebumen Ir Ngadino pada acara Rapat Evaluasi Pelaksanakaan Angkutan Gratis 26 Kecamatan di Kebumen Tahun 2017 di Aula Dishub Kebumen, Jumat (28/7/2017).
Pada rapat tersebut, Ngadino menegaskan adanya program Pakis Gamis sangat menguntungkan bagi masyarakat maupun pengusaha angkot. Angkutan gratis akan meningkatkan kecenderungan masyarakat untuk naik angkot. Sedangkan para pengusaha angkot tetap mendapatkan bayaran.
“Semakin banyak sopir yang menerima kupon akan semakin baik, sebab hal ini akan mempercepat klaim,” terang Ngadino yang juga menjadi Ketua DPC Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Kebumen itu.
Kepala Dishub Kebumen Drs H Maskemi MPd melalui Kepala Bidang Angkutan Dishub Kebumen Adhy Widodo mengatakan, karcis untuk pelajar yang berwarna kuning jika ditukar mempunyai nilai nominal Rp 3.500.
Sedangkan untuk nilai karcis hijau untuk warga miskin bervariasi sesuai dengan jurusannya. Hingga kini memang masih terdapat perbedaan antara nilai tukar karcis hijau dengan tarif yang berlaku di lapangan. “Ke depan akan dilaksanakan evaluasi terkait nilai tukar karcis dan tarif lapangan,” jelasnya.
Dengan adanya rapat yang mempertemukan pengusaha angkutan dinas dan Koperasi Trans Kebumen, maka ditemukan kesepakatan bahwa para pengusaha angkutan akan terus mendukung program bupati Pakis Gamis.
“Adanya solusi terkait mudahnya pencairan tiket, maka kini tidak ada ganjalan lagi pada program tersebut. Kami akan selalu mendukung program angkutan gratis,” ucap salah satu sopir angkutan Eko Sudianto yang mempunyai akun facebook Bang KC. (mam)