“Trotoar yang masih digunakan untuk jualan dan lahan parkir mencapai 20 persen dari jumlah yang ada. Secara bertahap akan ditertibkan, kami juga harus berkoordinasi dengan Satpol PP dan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu, terkait perijian reklame,” kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup Kebumen Ir Suhartomo MT melalui Kasi Pertamanan Puguh Supriyanto SST, Jumat (14/7/2017).
Menurut Puguh, pihaknya telah mengusulkan untuk merenovasi 17 Jalur trotoar di Kebumen pada tahun 2018 mendatang. Trotoar di Kebumen yang semula masih menggunakan paving akan diganti dengan keramik.
Adapun ke 17 trotoar tersebut yakni yang berada di Jalan Letnan HM Sarbini, Jalan Tentara Pelajar, Jalan Kutoarjo, Jalan Indrakila, Jalan Kusuma dan Jalan Letnan Jendral Suprapto. Selain itu renovasi trotoar juga akan dilaksanakan pada Jalan Kolonel Sugiono, Jalan Pramuka, Jalan Veteran, Mertokondo. Jalan Ronggowarsito, Jalan Mayjend Sutoyo, Jalan S Parman, Jalan Pupus, Jalan Stadion Candradimuka, Jalan Kolopaking dan Jalan Pahlawan.
“Untuk tahun 2017 pembangunan dilaksanakan pada dua jalur trotoar yang dibangun yakni di Jalan Pemuda sebelah Barat dan sebagian Jalan A Yani,” imbuh Puguh Supriyanto.
Pihaknya menjelaskan, untuk renovasi pada trotoar Jalan Pemuda dianggarkan Rp 962 juta sedangkan untuk Jalan A Yani Rp 615 juta. Saat ini, memang masih terdapat trotoar yang belum difungsikan sebagaimana mestinya.
Sebelumnya, warga mengeluhkan kondisi beberapa ruas trotoar di Kebumen memang masih semrawut. Beberapa diantaranya digunakan untuk berjualan. Bahkan terdapat pula sebuah toko yang menggunakan trotoar untuk tempat parkir, seperti yang terjadi di Jalan Mayjend Soetoyo.(mam)
