 |
| sudarno ahmad/ekspres |
Hadir pada acara itu, Kapolres Kebumen AKBP Titi Hastuti, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kebumen Pudji Rahaju, serta sejumlah anggota DPRD Kebumen.
Dalam sambutan pertama kalinya setelah dilantik menjadi Ketua DPC HKTI Kebumen, Sudarmaji, mengajak semua stakeholder terkait untuk bersatu memperjuangak hak-hak petani. Terlebih, banyak petani di Kebumen masih hidup dalam kemiskinan.
"Ini tantangan kita karena masih banyak petani miskin. Selain itu juga kurang modal, terjerat rentenir. Hasil panen yang dihargai tidak mausiawi hingga jadi korban ijon," kata Sudarmaji, dengan bersemangat.
Dibawah kepemimpinannya, HKTI akan berjuang untuk menghilangkan praktik-praktik yang merugikan kaum petani. "Tekad kita, petanu harus makmur dan sejahtera. Kita harus menang melawan kemiskinan yang dihadapi petani," tegasnya.
Menurutnya, untuk mewujudkan itu pengurus HKTI Kebumen harus bersatu dan kompak. Tak hanya itu, juga perlu bekerja sama dengan instansi terkait, diantaranya dengan Dinas Pertanian dan Pangan. "Kalau kita kompak saya yakin kita bisa," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPD HKTI Jawa Tengah, Darori Wonodipuro, mengingatkan HKTI bukanlah organisasi politik. Tetapi tidak melarang anggotanya berpolitik praktis. "Makanya pengurusnya juga dari berbagai politik. Artinya ini bukan hanya milik salah satu partai politik saja. Tetapi milik semuanya yang peduli terhadap nasib petani," bebernya.
Darori meminta, HKTI Kebumen agar tidak hanya dilantik saja tetapi setelah itu vakum. Pengurus HKTI harus benar-benar aktif memperjuangkan nasib para petani di Kebumen. "Setelah ini segera lakukan konsolidasi dan aktif berjuang demi petani," tandasnya.(ori)
