PEMDESTEGALRETNOFOREKSPRES |
Pelepasan tukik atau anak penyu dilakukan Rabu pagi (19/7/2017) tadi. Hadir pada kesempatan itu, Kepala Desa (Kades) Tegalretno, Jahyatun Supriyanto serta Sri Pambudi dari Dinas Kelautan Perikanan Kebumen beserta dari Dinas Lingkungan Hidup. Sebanyak 90 tukik dilepas pada pagi itu diiringi tatapan puluhan warga yang menyaksikan dan sejumlah Mahasiswa IAIN Purwokerto yang kebetulan sedang menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah tersebut.
Kades Tegalretno, Jahyatun Supriyanto didampingi Sekretaris Desa, Teguh Priyatno menyampaikan, tukik yang dilepas merupakan tindak lanjut dari penemuan telur penyu yang mendarat di kawasan pantai setempat, 31 Mei 2017 lalu.
Baca juga:
(Kelelahan, Penyu Terdampar di Pantai Tegalretno)
Dari 100 telur yang berhasil diselamatkan, 90 diantaranya akhirnya berhasil ditetaskan. "Sebenarnya yang menetas lebih dari itu (90). Tapi sebagian sudah ada yang lepas," kata Teguh.
Teguh berharap, upaya tersebut dapat membantu melestarikan penyu yang sudah masuk kategori hewan dilindungi. Diapun menghimbau agar warga dapat ikut serta dalam gerakan pelestarian penyu ini. Apalagi, kawasan Pantai Tegalretno menjadi salah satu pantai yang menjadi jujugan penyu saat musim bertelur.
"Kami menghimabau kepada warga agar jangan menangkap apalagi sampai menjual penyu tersebut. Dan apabila bertelur harapanya agar telur itu bisa ditetaskan," ujar Teguh yang biasa disapa Teguh Mangun Sentana tersebut. (cah)